HOMESCHOOLING FOR TWICE EXCEPTIONALITY IN THE FILM THE MIRACLE WORKER IN THE PERSPECTIVE OF ISLAMIC EDUCATION
DOI:
https://doi.org/10.24090/insania.v23i2.2292Kata Kunci:
Homeschooling, Twice Exceptionality, Islamic EducationAbstrak
Abstrak: Pekerja Miracle telah menggambarkan tentang kisah hidup Hellen Keler. Seorang gadis kecil yang memiliki kebutuhan khusus karena tuli, bisu dan buta, tetapi dia cerdas. Individu yang berbakat tetapi juga pada saat yang sama diidentifikasi sebagai anak-anak yang memiliki kebutuhan khusus karena anak-anak cacat dengan cacat dua kali luar biasa. Program pendidikan untuk anak-anak dengan dua kali luar biasa ada banyak. Salah satunya melalui program homeschooling. Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan di atas, penulis merumuskan masalah "Bagaimana Homeschooling Untuk Dua Kali Keunikan dalam Film Pekerja Miracle dalam Perspektif Pendidikan Islam?". Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan dengan jelas tentang metode Homeschooling yang terkandung dalam film The Miracle Worker yang didasarkan pada Perspektif Pendidikan slamic. Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian kepustakaan. Karena bahan penulis berasal dari buku, majalah ilmiah, dokumen dan bahan lain yang dapat menjadi sumber referensi dalam penelitian ini. Metode berpikir yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode induktif dan deduktif. Objek dalam penelitian ini adalah Homeschooling dalam perspektif pendidikan Islam yang terkandung dalam film The Miracle Worker. Berdasarkan semua presentasi di atas, dapat disimpulkan dari hasil analisis bahwa dalam film The Miracle Worker, metode pembelajaran yang digunakan dalam homeschooling menggunakan pendekatan pada cerita perkembangan manusia; teori kognitif, behavioris (behavioris) dan pembelajaran sosial. Dalam mendidik Helen, Mrs. Sullivan berhasil melakukan pendekatan dengan menggunakan ketiga teori tersebut. Dalam pendidikan Islam, teori perkembangan manusia seperti teori belajar kognitif, behavioris dan sosial berkorelasi dengan metode pendidikan Islam. Kata kunci: Homeschooling, Twice Exceptionality, Islamic EducationUnduhan
Referensi
Conny R. Semiawan. ,Keluarbiasaan Ganda.
Mulyadi. Seto. 2007. Homeschooling Keluarga Kak-Seto. Bandung: Mizan Media Utama
Abuddin, Nata. 2009. Perspektif Islam tentang Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana
Hadi, Sutrisno. 2004. Metodologi Research I. Yogyakarta: Andi Offset.
Sugiono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D). Bandung: Alfabeta
Roemah Mayakoe, Resensi film The Miracle Worker, http://fleepzfloopz.blog.com /2012/08/09/resendi-film-the-miracle-worker/
Rodhiatun, Review Film Psikologi Miracle Worker, http://rodhiama.blogspot.co.id /2013/12/review-film-psikologi-miracle-worker.html?m=1
Creswell, John W. 2010. Research Design (PendekatanKualitatif, Kuantitatif, dan Mixed). Yogyakarta: Pustaka belajar
http:/andreyuris.wordpress.com/2009/09/02/analisis-isi-content-analysis
Hadi, Amirul dan Haryono. 2005. Metodologi Penelitian Pendidikan. Bandung: CV. Pustaka Setia
Soudjono, Metode Penelitian Suatu Pemikirandan Penerapan. Jakarta: Rineka Cipta, 1999
Wikipedia, The Miracle Worker (1962 film), https://en.wikipedia.org/wiki/The_ Miracle_Worker_%281962_film%29
Suranto, Analisis Film The Miracle Worker Berdasarkan Teori Pembelajaran Behaviorisme, https://suranto-antasura.blogspot.co.id/2011/12/analisis-film-miracle-worker.html?m=1
Kababitak Black widow, Sinopsis Film The Miracle Worker (1962), http://kababitak .blogspot.co.id/2012/04/sinopsis-film-miracle-worker-1962.html
Wikipedia, Helen keller, https://id.m.wikipedia.org/wiki/Helen_Keller
Abdullah, Nashih. 2002. Pendidikan Anak Dalam Islam. Jakarta: Pustaka Amani,
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative CommonsAttribution-ShareAlike License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).