Rekontruksi Pendidikan Budaya “Rarangaken Sawah” Bagi Anak-anak Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya

Penulis

  • Trisna Gumilar Dosen Fakultas Ilmu Budaya dan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjajaran
  • Samson CMS Dosen Fakultas Ilmu Budaya dan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjajaran
  • Kusnandar Kusnandar Dosen Fakultas Ilmu Budaya dan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjajaran

DOI:

https://doi.org/10.24090/insania.v21i2.1413

Kata Kunci:

Reskronstruksi, Pendidikan, Anak

Abstrak

Abstrak: Rarangken Sawah adalah salah satu wujud budaya agraris bersawah yang terdapat di Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Wujud budaya ini memiliki keunikan karena memiliki kandungan estetika yang tinggi, di samping kegunannya dalam membantu petani memelihara sawah. Keberadaan budaya ini kini menunjukkan gejaka kemerosotan. Masyarakat mulai meninggalkannya bahkan sebagian, terutama generasi muda, mulai tidak mengenal budaya ini. Oleh karena itu, dalam rangkaian kegiatan konservasi budaya pangan yang diselenggarakan oleh tim Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Padjajaran serta dibantu oleh komunitas Dangiang Sunda Pakidulan, aparat pemerintahan setempat serta tokoh-tokoh masyarakat , dilakukan rekontruksi, khusus bagi anak-anak. Tujuan penyelenggaraan ini untuk mengenalkan kembali, menanamkan kecintaan, dan membina kreativitas masyarakat berbasis budaya. Kata Kunci: Rekontruksi, Pendidikan, Anak.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Adimihardja, Kusnaka. 2008. Dinamika Budaya Lokal. Bandung: CV Indra Prahasta bersama Pusat Kajian LBPB.

Caturwati, Endang, ed. 2008. Tradisi sebagai Tumpuan Kreativitas Seni. Bandung: Sunan Ambu Press.
Danandjaja, James. 1994. Folklor Indonesia. Ilmu gosip, dongeng, dan lain-lain. Jakarta: Grafiti.
Ekadjati, Edi S. 1984. Masyrakat Sunda dan Kebudayaan. Jakarta: Girimukti Pasaka.
Garna, Judistira K. 2008. Budaya Sunda; Melintasi Waktu Menantang Masa Depan. Bandung: Lembaga Penelitian Unpad dan Judistira Garna Foundation.
Hudaya, Asep Yusup. 2009. Pewarisan Pacaduandi Daerah Cadasngampar Sumedang. Makalah Seminar Jurusan Sastra Sunda.
Koentjaraningrat. 1987. Manusia dan Kebudayaan Indonesia. -: Djambatan
Kusmayanti, A.M. Hermien. 2000. Arak-arakan. Seni pertunjukan dalam Upacara Tradisional di Madura. Yogyakarta: Tarawang Press.
Rustiyanti, Sri. 2010. Menyingkap Seni Pertunjukan Etnik di Indonesia. Bandung: Sunan Ambu Press.
Sukidin, Basrowi. 2002. Metode Penelitian Kualitatif Perspektif Mikro. Surabaya: Insan Cendikia.
Sulistyo-Basuki.1992. Teknik dan Jasa Dokumentasi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Diterbitkan

2016-12-01

Cara Mengutip

Gumilar, T., CMS, S., & Kusnandar, K. (2016). Rekontruksi Pendidikan Budaya “Rarangaken Sawah” Bagi Anak-anak Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya. INSANIA : Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 21(2), 197–205. https://doi.org/10.24090/insania.v21i2.1413

Terbitan

Bagian

Articles

Artikel Serupa

1 2 3 4 5 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.