Paradigma Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berwawasan Integratif
DOI:
https://doi.org/10.24090/insania.v18i2.1454Abstrak
Abstrak: Tulisan ini mendeskripsikan mengenai paradigma pembelajaran PAI berwawasan integratif sebagai upaya menuju pengembangan paradigma baru keilmuan yang integral (menyeluruh). Paradigma baru pembelajaran PAI berwawasan integratif ini merupakan pemikiran dan cara pandang secara terus-menerus perlu dikembangkan melalui praktek pendidikan untuk mengintegrasi-kan antara agama dan ilmu. Pada paradigma ini, pembelaj aran PAI yang ingin dikembangkan ada tiga hal yang ingin dikembangkan. Pertama, proses pendidikan yang menghilangkan atau tidak ada dikotomi antara ilmu dan agama, serta ilmu tidak bebas nilai tetapi bebas dinilai. Selain itu, mengaj arkan agama dengan bahasa ilmu pengetahuan dan tidak hanya mengajarkan sisi tradisional, melainkan juga sisi rasional. Kedua, membangun keilmuan dan kemajuan kehidupan yang integratif antara nilai spritual, moral dan material bagi kehidupan manusia. Ketiga, mampu membangun kompetisi manusia dan mempersiapkan kehidupan yang lebih baik berupa manusia demokratis, kompetitif, inovatifberdasarkan nilai-nilai Islam. Kata Kunci: paradigma, PAI, integratif.Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative CommonsAttribution-ShareAlike License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).