MENGURAI KEBINGUNGAN (REFLEKSI TERHADAP KESEMRAWUTAN KONSEP DAKWAH ISLAM DI INDONESIA)

Authors

  • Kholil Lur Rochman IAIN Purwokerto

DOI:

https://doi.org/10.24090/komunika.v9i2.851

Keywords:

Dakwah Islam

Abstract

There are two main problems destroying and paralyzing the existence of da’wah in the present time. The first is the weakness of epistemological study that makes dak’wah is meant as just a routine, temporal, and instant activity, which is strengthened with the doctrine that performing da’wah activity is God’s order. The second is the dominant interpretation that da’wah is an oral communication that flowered with jokes and satires. For that reason, there are some steps to be appropriately done to give a new direction in reconstructing da’wah (Islamic preaching) in Indonesia. The steps are: 1) to change exclusive discourse of religiosity to an inclusive one; 2) the admission of plurality in religion; 3) actualizing empowerment da’wah; and 4) inter-religion dialogues, as an orientation of future da’wah. Ada dua masalah dasar yang menggerogoti dan melumpuhkan eksistensi dakwah dewasa ini yaitu lemahnya kajian epistemologi sehingga dakwah hanya dimaknai sebagai rutinitas, temporal dan instan yang dikuatkan dengan argumen bahwa berdakwah adalah perintah Tuhan dan dominasi pemahaman bahwa dakwah adalah oral comunication yang mementingkan banyolanbanyolan garing dan satir. Untuk itu, ada beberapa langkah yang harus digarap secara tepat untuk memberikan arah baru dalam melakukan proses rekonstruksi dakwah Islam di Indonesia. Langkah tersebut adalah pertama, mengubah wacana eksklusif tentang cara keberagamaan menuju wacana inklusif, kedua, pengakuan adanya pluralitas dalam beragama, ketiga, membumikan dakwah pemberdayaan, dan yang keempat, adalah upaya dialog antar agama, sebagai orientasi dakwah masa depan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahmad, Amrullah. “Dakwah Islam dan Perubahan Sosial, Suatu Kerangka Pendekatan dan Permasalahan”, dimuat dalam Dakwah Islam dan Perubahan Sosial, Yogyakarta: PLP2M, 1983.

_____, “Dakwah Islam Sebagai Ilmu, Sebuah Kajian Epistimologi dan Struktur Keilmuan Dakwah”, Jurnal Kajian Dakwah dan Kemasyarakatan, Vol. 1, No. 2, 1999.

_____, Dakwah Islam dan Perubahan Sosial. Yogyakarta: LP2M, 1983.

Al Maily, Muhsin. Pergulatan Mencari Islam, Perjalanan Religius Robert Garaudy. terj. Rifyal Ka’bah. MA, Jakarta: Paramadina, 1996.

Arifin, HM. Psikologi Dakwah Suatu Pengantar Studi. Jakarta: Bumi Aksara, 1993.

Aziz, M. Ali. Ilmu Dakwah. Jakarta: Prenada Media, 2004.

Barton, Greg. Gagasan Islam Liberal di Indonesia, Pemikiran Neo-Modernis Nurcholish Madjid, Djohan Efendi, Ahmad Wahib dan Abdurrahman Wahid. terj. Nanang Taqqiq. Jakarta: Paramadina, 1999.

Basit, Abdul. Wacana Dakwah Kontemporer. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2006.

Camus, Albert. Manusia Pemberontak. terj Decky Zuli, Muhammad Rais Zidqi dan Dedi Trianto. Yogyakarta: Penerbit Jendela, 2000.

Harahap, Syahrin. Islam dan Implementasi Pemberdayaan. Yogyakarta: Tiara Wacana, 1995.

Hasbullah, Muhammad Ali Imran. Alternatip Penyajian Agama di Masyarakat. Jakarta: Depag RI, 1985.

Hasymi, A. Dustur Dakwah Menurut al Qur’an. Jakarta: Bulan Bintang, 1974.

Luth, Thohir. M. Nasir: Dakwah dan Pemikirannya. Jakarta: Gema Insani Press, 1999.

Madjid, Nurcholish. “Dialog Diantara Ahli Kitab: Sebuah Pengantar”, kata pengantar untuk George B. Grose dan Benjamin J. Hubbard (ed.), Tiga Agama Satu Tuhan: Sebuah Dialog. terj. Santi Irna Astuti. Bandung: Mizan, 1998.

Madjid, Nurcholish. Islam Doktrin dan Peradaban. Jakarta: Paramadina, 2000.

Mimbar Studi Nomor 2 Tahun XXII, 1999.

Munawir, Ahmad Warson. Al-Munawir: Kamus Arab Indonesia. Yogyakarta: Unit Pengadaan Buku-Buku Ilmiah Keagamaan Pondok Pesantren Al- Munawir Krapyak, 1884.

Nasir, Haidar. Agama dan Krisis Kemanusiaan Modern. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1997.

Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Islam dan Dakwah: Pergumulan Antara Nilai dan Realitas. Yogyakarta: PP Muhammadiyah, 1987.

Safii, Agus Ahmad. “Kajian Ontologi Dakwah Islam”, dalam Asep Kusnawan, Ilmu Dakwah: Kajian Berbagai Aspek. Bandung: Pustaka Bani Quraish, 2006.

Ya’kub, Hamzah. Publisistik Islam. Bandung: Diponegoro, 1981.

Downloads

Published

2017-01-26

How to Cite

Rochman, K. L. (2017). MENGURAI KEBINGUNGAN (REFLEKSI TERHADAP KESEMRAWUTAN KONSEP DAKWAH ISLAM DI INDONESIA). KOMUNIKA: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 9(2), 218–242. https://doi.org/10.24090/komunika.v9i2.851

Issue

Section

Articles

Similar Articles

1 2 3 4 5 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.