Peran Pendidik Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Keteladanan Pada Anak Didik
DOI:
https://doi.org/10.24090/insania.v18i3.1471Abstrak
Abstrak: Faktor keteladanan dalam diri seorang pendidik mutlak diperlukan. Anak didik akan menjadi baik atau tidak, berakhlak atau tidak dan berkarakter atau tidak maka tidak lepas dari pengaruh dan peran kepribadian dan keteladanan diri seorang pendidik yang memiliki sikap, moral dan kepribadian yang baik juga. Maka mulailah menanamkan sifat-sifat baik tersebut pada diri seorang pendidik terlebih dahulu, baru kemudian kepada anak didik kita. Oleh karena itu seorang pendidik yang baik dapat mengikuti slogan yang telah disampaikan oleh seorang pakar Pendidikan Nasional kita yaitu Ki Hadjar Dewantara, dengan konsepnya berikut ini; bahwa pendidik yang baik maka harus memiliki prinsip “Ing ngarsa sung tuladha†(membimbing dengan keteladanan), “Ing madya mangun karsa†(membina dengan membangun semangat bersewakarsa) dan “ Tutwuri Handayani†(memerdekakan sambil memberi kekuatan). Selain itu, seorang pendidik seharusnya juga memiliki sifat, rabbani, sabar, ikhlas, dan jujur. Kata kunci : pendidik, keteladanan, kejujuran, kesabaran, dan ikhlas.Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative CommonsAttribution-ShareAlike License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).