Pendidikan Karakter dalam Islam: Analisis Filosofis Ibnu Miskawaih dalam Kitab Tahzibul Akhlak

Authors

  • Atika Rofiqatul Maula UIN Sunan Kalijaga

DOI:

https://doi.org/10.24090/jimrf.v10i1.4684

Keywords:

Ibnu Miskawaih, Pendidikan, Karakter

Abstract

Character education aims to direct students who have good morals. The human existence character mostly comes from the environment, such as innate, culture, and education received. Because the human character is always changed, the path is taken through the educational process, namely upbringing, and training. On the way, the student characters can experience a decrease and even deviations in space. This condition can be influenced by the environment around them. This study aims to find out how the concept of character education according to the Islamic figure, namely Ibnu Miskawaih through his book entitled "Tahdzibul Akhlak", and its relevance to education in Indonesia.This qualitative descriptive research uses content analysis technic of various documents as primary and secondary sources. In conclution, Ibn Miskawaih belongs to the Dualist-Active perspective argues that human character is built by his environment and the purpose of character education is to achieve virtue and happiness. The relevances of this topic with Indonesia education are in the subject of character and community service programs.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afidah, I. (2019). Pendidikan Akhlaq Perspektif Pemikiran Ibnu Miskawaih (Tokoh Filosof Muslim Masa Abad Tengah). Falasifa: Jurnal Studi Keislaman, 10(1), 17–26.
Erviana, V. Y. (2021). Penanganan Dekadensi Moral melalui Penerapan Karakter Cinta Damai dan Nasionalisme. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan, 14(1), 1–9.
Fikri, A. (2019). Pengaruh Globalisasi dan Era Disrupsi terhadap Pendidikan dan Nilai-Nilai Keislaman. Sukma: Jurnal Pendidikan, 3(1), 117–136.
Indonesia, P. R. (2003). Undang-undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional. Departemen Pendidikan Nasional.
Larasati, A. W., Mansur, R., & Jazari, I. (2019). Pemikiran Sufistik Imam Al-Ghazali (Studi Analisis dalam Kitab Al-Munqidh min Adh-Dhalal). Vicratina: Jurnal Pendidikan Islam, 4(3), 10–17.
Maragustam. (2018). Pembentukan Karakter Anak Bangsa (Perspektif Filsafat Pendidikan Islam). Pascasarjana FITK UIN Sunan Kalijaga.
Maragustam. (2020). Filsafat Pendidikan Islam Menuju Pembentukan Karakter. Pascasarjana FITK UIN Sunan Kalijaga.
Maragustam. (2015). Paradigma Revolusi Mental Dalam Pembentukan Karakter Bangsa Berbasis Sinergitas Islam Dan Filsafat Pendidikan. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 12(2), 161–175.
Miskawaih, I. (1994). Menuju Kesempurnaan Akhlak, terj. In Helmi Hidayat. Bandung: Mizan.
Mulia, H. R. (2019). Pendidikan Karakter: Analisis Pemikiran Ibnu Miskawaih. Tarbawi: Jurnal Ilmu Pendidikan, 15(1), 39–51.
Permendikbud Nomor 23 Tahun 2003 Tentang Penumbuhan Budi Pekerti. (n.d.).
Rahmaniyah, I. (2010). Pendidikan etika: Konsep jiwa dan etika perspektif Ibnu Miskawaih dalam kontribusinya di bidang pendidikan. UIN-Maliki Press.
Saodah, S., Amini, Q., Rizkyah, K., Nuralviah, S., & Urfany, N. (2020). Pengaruh Globalisasi terhadap Siswa Sekolah Dasar. Pandawa, 2(3), 375–385.
Sa'adah, A., & Hariadi, M. F. (2020). Pemikiran Ibnu Miskawaih (Religius-Rasional) Tentang Pendidikan dan Relevansinya di Era Indsutri 4.0. Jurnal Penelitian Keislaman, 16(1), 16–30.
Setiawan, D. (2013). Peran pendidikan karakter dalam mengembangkan kecerdasan moral. Jurnal Pendidikan Karakter, 1.
Unayah, N., & Sabarisman, M. (2016). Fenomena kenakalan remaja dan kriminalitas. Sosio Informa, 1(2).

Published

2021-07-29

How to Cite

Maula, A. R. (2021). Pendidikan Karakter dalam Islam: Analisis Filosofis Ibnu Miskawaih dalam Kitab Tahzibul Akhlak. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Raushan Fikr, 10(1), 68–76. https://doi.org/10.24090/jimrf.v10i1.4684

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.