The Core Teachings of Islam in Serat Bab Agami Yahudi, Kristen, saha Islam
DOI:
https://doi.org/10.24090/jimrf.v11i2.6095Kata Kunci:
Inti Ajaran Islam, Manuskrip Kuno, SBAYKI, Filo-TeologiAbstrak
Dalam penelitian ini dibahas mengenai inti-inti ajaran agama Islam dalam manuskrip kuno yang berjudul Serat Bab Agami Yahudi, Kristen, saha Islam (SBAYKI). Manuskrip yang berisi tiga teks, yaitu Bab Agami Yahudi, Bab Agami Kristen, dan Bab Agami Islam, dalam penelitian ini difokuskan bagian teks Bab Agami Islam. Pertanyaan dalam penelitian ini adalah apa saja inti dari agama Islam yang terdapat dalam Bab Agami Islam, SBAYKI?. Posisi penelitian ini adalah untuk menjelaskan pokok-pokok ajaran agama Islam yang terdapat dalam suatu manuskrip khususnya SBAYKI, dengan pendekatan filo-teologi. Pendekatan filo-teologi digunakan untuk mengkaji manuskrip yang berisi ajaran agama Islam disertai kutipan-kutipan Al-Qur’an di dalamnya. Hasil dari penelitian ini adalah inti dari ajaran agama Islam dalam SBAYKI bagian Bab Agami Islam adalah etimologi Islam, tiang agama Islam (Iman, Islam, Iksan), sejarah dan isi Al-Qur’an, cabang-cabang ilmu agama Islam (Tauhid, Fiqih, Tasawuf), dan hukum-hukum Islam lain dalam Al-Qur’anUnduhan
Data unduhan belum tersedia.
Referensi
Afdillah, Muhammad. (2016). Teologi Ibrahim dalam Perspektif Agama Yahudi, Kristen dan Islam. Kalimah: Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam, 14(1), 97-114.
Amilda, Amilda, Kartika, Nanda, & Rakhmadi, Frida Agung. (2020). Islam dan Sains Pada Kesetimbangan Benda Langit. Prosiding Konferensi Integrasi Interkoneksi Islam dan Sains, 2, 53-55.
Boyd, S. L. (2019). Judaism, Christianity, and Islam: The problem of “Abrahamic religions” and the possibilities of comparison. Religion Compass, 13(10), 1-7. doi:10.1111/rec3.12339
Creswell, John. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches (4 ed.). California: Sage.
Ghozali, Ahmad, & Saputra, Indra. (2021). Konektifitas Al-Quran: Studi Munasabah Antar Ayat Dan Ayat Sesudahnya Dalam Qs. Al-Isra’Pada Tafsir Al-Misbah. Mawa’izh: Jurnal Dakwah dan Pengembangan Sosial Kemanusiaan, 12(2), 206-227.
Ikram, Achadiati. (2019). Pengantar Penelitian Filologi. Jakarta: Masyarakat Pernaskahan Nusantara (Manassa).
Indriyanti, Annisa Nur. (2020). Refleksi Semiotika Ferdinand Saussure dalam Memahami Ayat–Ayat Sains. Prosiding Konferensi Integrasi Interkoneksi Islam dan Sains, 2, 149-154.
Jalil, Mat. (2019). Falsafah Hakikat Iman Islam Dan Kufur. Ath Thariq Jurnal Dakwah dan Komunikasi, 2(2), 389-405.
Karman, Yonky. (2019). Abraham Inklusif: Sebuah Titik Temu Trialog Agama-agama Abrahamik. Jurnal Jaffray, 17(2), 185-202.
Kriswanto, Agung. (2018). Bismaprawa: Transformasi Teks Adiparwa di Skriptorium Merapi-Merbabu. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI.
Masfiah, Umi. (2016). Ajaran Sarengat, Tarekat, Hakekat, dan Makrifat dalam Naskah Serat Jasmaningrat (Sarengat, Tarekat, Hakekat and Makrifat Doctrines in Serat Jasmaningrat Manuscript). Jurnal SMART (Studi Masyarakat, Religi, dan Tradisi), 2(01), 81-94.
Muhlis, Moh, & Sholeh, Moh Jufriyadi. (2019). Hakikat Gunung Berjalan dalam Al-Qur’an (Studi Komparatif atas Penafsiran Surah an-Naml Ayat: 88 dalam Kitab Mafâtîh al-Ghaib Karya Fakhruddîn al-Râzî dan Tafsîr al-Azhâr Karya Buya Hamka). El-Waroqoh: Jurnal Ushuluddin dan Filsafat, 3(1).
Muller, Richard A. (2003). Post-Reformation Reformed Dogmatics: The Rise and Development of Reformed Orthodoxy, ca. 1520-1725 (Vol. 1). Grand Rapids: Baker Academic.
Rahmadi, Rahmadi, M Husaini, Abbas, & Abdul, Wahid. (2012). Islam Banjar Dinamika dan Tipologi Pemikiran Tauhid, Fiqih dan Tasawuf. In: Antasari Press.
Rasiman, Yoseph. (2020). Apa itu Teologi? dan Mengapa mempelajarinya begitu penting? Jurnal Mitra Manajemen, 7(2).
Rouf, Abdul. (2017). Al-Quran dalam Sejarah (Diskursus Seputar Sejarah Penafsiran al-Qur’an). Mumtaz: Jurnal Studi Al-Quran dan Keislaman, 1(1), 1-22.
van den Berg, J. (1983). The Legacy of Johan Herman Bavinck. International Bulletin of Missionary Research, 7(4), 171-175.
Widayani, Hana. (2019). Maqamat (Tingkatan spiritualitas dalam proses bertasawuf). El-Afkar: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Tafsir Hadis, 8(1), 11-24.
Yendra, Rado. (2017). Khazanah Hujan Dalam Al-Qur’an dan Hadist. Sitekin: Jurnal Sains, Teknologi dan Industri, 14(2), 134-143.
Zuhdi Dh, Achmad. (2021). Studi Al Quran. In: UIN Sunan Ampel Press.
Amilda, Amilda, Kartika, Nanda, & Rakhmadi, Frida Agung. (2020). Islam dan Sains Pada Kesetimbangan Benda Langit. Prosiding Konferensi Integrasi Interkoneksi Islam dan Sains, 2, 53-55.
Boyd, S. L. (2019). Judaism, Christianity, and Islam: The problem of “Abrahamic religions” and the possibilities of comparison. Religion Compass, 13(10), 1-7. doi:10.1111/rec3.12339
Creswell, John. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches (4 ed.). California: Sage.
Ghozali, Ahmad, & Saputra, Indra. (2021). Konektifitas Al-Quran: Studi Munasabah Antar Ayat Dan Ayat Sesudahnya Dalam Qs. Al-Isra’Pada Tafsir Al-Misbah. Mawa’izh: Jurnal Dakwah dan Pengembangan Sosial Kemanusiaan, 12(2), 206-227.
Ikram, Achadiati. (2019). Pengantar Penelitian Filologi. Jakarta: Masyarakat Pernaskahan Nusantara (Manassa).
Indriyanti, Annisa Nur. (2020). Refleksi Semiotika Ferdinand Saussure dalam Memahami Ayat–Ayat Sains. Prosiding Konferensi Integrasi Interkoneksi Islam dan Sains, 2, 149-154.
Jalil, Mat. (2019). Falsafah Hakikat Iman Islam Dan Kufur. Ath Thariq Jurnal Dakwah dan Komunikasi, 2(2), 389-405.
Karman, Yonky. (2019). Abraham Inklusif: Sebuah Titik Temu Trialog Agama-agama Abrahamik. Jurnal Jaffray, 17(2), 185-202.
Kriswanto, Agung. (2018). Bismaprawa: Transformasi Teks Adiparwa di Skriptorium Merapi-Merbabu. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI.
Masfiah, Umi. (2016). Ajaran Sarengat, Tarekat, Hakekat, dan Makrifat dalam Naskah Serat Jasmaningrat (Sarengat, Tarekat, Hakekat and Makrifat Doctrines in Serat Jasmaningrat Manuscript). Jurnal SMART (Studi Masyarakat, Religi, dan Tradisi), 2(01), 81-94.
Muhlis, Moh, & Sholeh, Moh Jufriyadi. (2019). Hakikat Gunung Berjalan dalam Al-Qur’an (Studi Komparatif atas Penafsiran Surah an-Naml Ayat: 88 dalam Kitab Mafâtîh al-Ghaib Karya Fakhruddîn al-Râzî dan Tafsîr al-Azhâr Karya Buya Hamka). El-Waroqoh: Jurnal Ushuluddin dan Filsafat, 3(1).
Muller, Richard A. (2003). Post-Reformation Reformed Dogmatics: The Rise and Development of Reformed Orthodoxy, ca. 1520-1725 (Vol. 1). Grand Rapids: Baker Academic.
Rahmadi, Rahmadi, M Husaini, Abbas, & Abdul, Wahid. (2012). Islam Banjar Dinamika dan Tipologi Pemikiran Tauhid, Fiqih dan Tasawuf. In: Antasari Press.
Rasiman, Yoseph. (2020). Apa itu Teologi? dan Mengapa mempelajarinya begitu penting? Jurnal Mitra Manajemen, 7(2).
Rouf, Abdul. (2017). Al-Quran dalam Sejarah (Diskursus Seputar Sejarah Penafsiran al-Qur’an). Mumtaz: Jurnal Studi Al-Quran dan Keislaman, 1(1), 1-22.
van den Berg, J. (1983). The Legacy of Johan Herman Bavinck. International Bulletin of Missionary Research, 7(4), 171-175.
Widayani, Hana. (2019). Maqamat (Tingkatan spiritualitas dalam proses bertasawuf). El-Afkar: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Tafsir Hadis, 8(1), 11-24.
Yendra, Rado. (2017). Khazanah Hujan Dalam Al-Qur’an dan Hadist. Sitekin: Jurnal Sains, Teknologi dan Industri, 14(2), 134-143.
Zuhdi Dh, Achmad. (2021). Studi Al Quran. In: UIN Sunan Ampel Press.
Unduhan
Diterbitkan
2022-08-22
Cara Mengutip
Wijayanto, M. H. (2022). The Core Teachings of Islam in Serat Bab Agami Yahudi, Kristen, saha Islam. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Raushan Fikr, 11(2), 144–158. https://doi.org/10.24090/jimrf.v11i2.6095
Terbitan
Bagian
Islam dan Budaya Lokal
Lisensi
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
