Media Internet, Koran, dan Majalah Berbahasa Arab dalam Pembelajaran Tarjamah di Kelas Prodi PBA Jurusan Tarbiyah STAIN Purwokerto
DOI:
https://doi.org/10.24090/jpa.v15i2.2014.pp289-303Kata Kunci:
media, internet, koran, majalah, penerjemahanAbstrak
Abstract: In learning translation, themes or texts selection from internet media,newspapers, and magazines are more attractive over from the classics or bookspurely religious texts. The Internet, newspapers, and magazines represents thefaster change and development of language that actual in communities, as well asover-accommodative adaptive to new vocabularies of contemporary and popular.Similarly, the responses of the students feel more comfortable to use materials fromthe Internet, newspapers, and magazines in Arabic Translations in the learningprocess. They are more interested because the texts are more able to absorb theactuality of discourse or emerging opinion. As well as the variations of the themethat made the students do not get bored with the learning process that takes place.Keywords: Media, Internet, newspapers, magazines, translation. Abstrak: Proses pembelajaran tarjamah bahasa Arab dimulai dengandiberikannya pengantar tentang teori atau beberapa konsep dasar penerjemahanbahasa Arab yang baik berikut langkah yang mudah dan praktis. Respon paramahasiswa terhadap media internet, Koran, dan majalah berbahasa Arab dalamproses pembelajaran Tarjamah adalah merasa senang dan lebih tertarik jika materiteks tarjamah berasal dari media internet/koran/majalah berbahasa Arab. Alasanmereka jika dibandingkan teks yang berasal dari kitab-kitab klasik, teks darimedia internet, koran, majalah, atau media modern lainnya lebih bisa menyerapaktualitas wacana atau opini yang sedang berkembang. selain itu, ada variasitema yang menjadikan para mahasiswa tidak merasa bosan karena selalu adahal baru dan menarik yang diperbincangkan atau didiskusikan di dalam kelas.Kata Kunci: Media, Internet, koran, majalah, penerjemahan.Referensi
al-Araby, Sholeh Abdul Majid. 1981. Ta’allum al Lughoh al Hayyah wa Ta’limuha
Baina al-Nadhoriyah wa al-Tathbiq. Beirut: Maktabah Lubnan.
al-Hadidi, Ali. 1965. Musykilatu Ta’lim al-Lughah li Ghairi al-‘Arabi. Kairo:
Darul Kitabah.
Arikunto, Suharsimi. 1998. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bina Bangsa.
Dahlan, Juwairiyah. 1992. Metode Belajar Mengajar Bahasa Arab. Surabaya: Al
Ikhlas.
Djiwandono, M. Soenardi. 1996. Tes Bahasa dalam Pengajaran. Bandung: ITB.
Hadi, Sutrisno. 2001. Metodologi Research Jilid I dan II. Yogyakarta: Andi Offset.
Hamalik, Oemar. 1992. Psikologi Belajar Mengajar Bandung: Sinar baru
Algesindo.
Hermawan, Acep. 2011. Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Iqbal, Ali. 2008. “Pengajaran Bahasa Arab dengan Media Koran berbahasa Arab
bagi santri pesantren Nurul Ummah†Skripsi. Yogyakarta: UIN Suka.
Izzan, Ahmad. 2011. Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab, Bandung:
Humaniora.
Mufid, Nur dan Kaserun AS.Rahman. 2007. Buku Pintar Menerjemah Arab-
Indonesia. Surabaya: Pustaka Progessif.
Mustofa, Hasan. tt. al-Wasail at Ta’limiyah. Mamlakah al-‘Arabiyah al-
Sa’udiyah.
Rosyidi, Abdul Wahab. 2009. Media Pembelajaran Bahasa Arab. Malang: UIN
Malang Press.
Soeparno. 1987. Media Pembelajaran Bahasa. Jakarta: Logos.
Suryawinata, Zuchridin dan Sugeng Heriyanto. 2005. Translation, Bahasan Teori
dan Penuntun Praktis Menerjemahkan. Yogyakarta: Kanisius.
Suyanto. 1999. Teaching Media. Malang: Universitas Negeri Malang.
Yusuf, Tayar dan Syaiful Anwar. 1995. Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa
Arab. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Baina al-Nadhoriyah wa al-Tathbiq. Beirut: Maktabah Lubnan.
al-Hadidi, Ali. 1965. Musykilatu Ta’lim al-Lughah li Ghairi al-‘Arabi. Kairo:
Darul Kitabah.
Arikunto, Suharsimi. 1998. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bina Bangsa.
Dahlan, Juwairiyah. 1992. Metode Belajar Mengajar Bahasa Arab. Surabaya: Al
Ikhlas.
Djiwandono, M. Soenardi. 1996. Tes Bahasa dalam Pengajaran. Bandung: ITB.
Hadi, Sutrisno. 2001. Metodologi Research Jilid I dan II. Yogyakarta: Andi Offset.
Hamalik, Oemar. 1992. Psikologi Belajar Mengajar Bandung: Sinar baru
Algesindo.
Hermawan, Acep. 2011. Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Iqbal, Ali. 2008. “Pengajaran Bahasa Arab dengan Media Koran berbahasa Arab
bagi santri pesantren Nurul Ummah†Skripsi. Yogyakarta: UIN Suka.
Izzan, Ahmad. 2011. Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab, Bandung:
Humaniora.
Mufid, Nur dan Kaserun AS.Rahman. 2007. Buku Pintar Menerjemah Arab-
Indonesia. Surabaya: Pustaka Progessif.
Mustofa, Hasan. tt. al-Wasail at Ta’limiyah. Mamlakah al-‘Arabiyah al-
Sa’udiyah.
Rosyidi, Abdul Wahab. 2009. Media Pembelajaran Bahasa Arab. Malang: UIN
Malang Press.
Soeparno. 1987. Media Pembelajaran Bahasa. Jakarta: Logos.
Suryawinata, Zuchridin dan Sugeng Heriyanto. 2005. Translation, Bahasan Teori
dan Penuntun Praktis Menerjemahkan. Yogyakarta: Kanisius.
Suyanto. 1999. Teaching Media. Malang: Universitas Negeri Malang.
Yusuf, Tayar dan Syaiful Anwar. 1995. Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa
Arab. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Unduhan
Diterbitkan
2014-12-26
Cara Mengutip
Muhdi, A. (2014). Media Internet, Koran, dan Majalah Berbahasa Arab dalam Pembelajaran Tarjamah di Kelas Prodi PBA Jurusan Tarbiyah STAIN Purwokerto. Jurnal Penelitian Agama, 15(2), 289–303. https://doi.org/10.24090/jpa.v15i2.2014.pp289-303
Terbitan
Bagian
Articles
Lisensi
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).