Directive Speech Acts in The Short Film “Makr” by Hana Kazim (George Yule`s Pragmatic Study)
Abstrak
Penelitian ini membahas tentang tindak tutur direktif dalam film pendek Makr. Tindak tutur direktif adalah jenis tindak tutur yang digunakan penutur untuk menyuruh mitra tutur melakukan sesuatu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk dan fungsi tindak tutur direktif yang terdapat dalam film. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah tuturan-tuturan yang menunjukkan tindak tutur direktif dalam film pendek Makr. Adapun teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik simak, pilah, dan catat dengan metode analisis padan pragmatis. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk tindak tutur direktif dalam film pendek Makr berbentuk tindak tutur langsung literal, tindak tutur langsung tidak literal, tindak tutur tidak langsung literal, dan tindak tutur tidak langsung tidak literal. Adapun fungsi tindak tutur direktif dalam film pendek Makr yaitu requestives, questions, requirements, prohibitives, permissives, dan advisories Kata kunci: Pragmatik; Tindak Tutur; Direktif; Film Pendek MakrUnduhan
Diterbitkan
2023-11-30
Terbitan
Bagian
Articles
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Febyanti Fadhliatul
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).