Perubahan Bunyi Kata Serapan Keagamaan dari Bahasa Arab ke dalam Bahasa Jawa
DOI:
https://doi.org/10.24090/tarling.v3i1.2893Kata Kunci:
Kata Serapan, Perubahan Bunyi, Bahasa Arab, Bahasa JawaAbstrak
Penyerapan kata merupakan salah satu proses peminjaman bahasa sumber oleh bahasa penyerap. Dalam penyerapan akan timbul adanya perubahan bunyi pada kata serapan. Dalam penelitian ini akan membahas tentang bentuk perubahan bunyi kata serapan dalam bidang keagamaan dari bahasa Arab ke dalam bahasa Jawa dengan menggunakan metode padan dan teori Crowley. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bentuk-bentuk perubahan bunyi pada kata serapan dalam bahasa jawa. Dan hasil penelitian ini adalah bentuk perubahan bunyi kata serapan keagamaan dari bahasa arab dalam bahasa jawa ditinjau dengan teori perubahan bunyi Crowly sebagai berikut: a) lenisi terdiri dari reduksi konsonan, apokope, sinkopo, dan kompresi, b) penambahan bunyi yang meliputi anaptiksis, dan epentesis, c) metatesis, d) asimilasi, e) disimilasi. Dan perubahan bunyi yang tidak ditemukan adalah haplologi, fusi, protesis, pemisahan, pemecahan vokal dan perubahan suara yang tidak biasa. Dan dalam penelitian ini, peneliti nenemukan gejala lain yang tidak diungkapkan pada teori perubahan bunyi menurut Crowley sebagai berikut: aferesis, pengenduran bunyi, penguatan bunyi, paragog, monoftongisasi dan penyingkatan.Unduhan
Diterbitkan
2019-12-31
Terbitan
Bagian
Articles
Lisensi
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).