Pemberdayaan Masyarakat Ekonomi Produktif Melalui Pembentukan Baitut-Tamwil Berbasis Masjid di Grumbul Kalirajut Desa Notog Kabupaten Banyumas
DOI:
https://doi.org/10.24090/sjp.v2i1.6369Keywords:
Pemberdayaan Masyarakat, Ekonomi Produktif, Baitut-TamwilAbstract
Masyarakat Grumbul Kalirajut, Desa Notog, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas merupakan kelompok masyarakat produsen makanan tradisional dan jajanan pasar yang berpusat di rumah-rumah warga (home industry), terutama dikerjakan oleh ibu-ibu (para isteri) dalam rangka mendapat penghasilan tambahan untuk menopang ekonomi keluarga. Sebagai produsen kecil, tentu masyarakat Grumbul Kalirajut mengalami kesulitan jika mereka memerlukan tambahan dana untuk modal dengan jumlah yang kecil. Upaya pendampingan masyarakat ini difokuskan pada pembentukan Baitut-Tamwil (koperasi simpan-pinjam) yang berbasis masjid, disertai dengan pelatihan pengelolaan (manajerial) secara organisasional dan juga pelatihan pendayagunaan koperasi untuk melayani jasa simpan-pinjam berdasarkan prinsip ekonomi syariah. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini merupakan salah satu bentuk pemberdayaan masyarakat dalam upaya untuk membangun daya kreatifitas dengan mendorong, memotivasi dan membangkitkan kesadaran akan potensi yang dimiliki masyarakat. Kegiatan pendampingan ini dilakukan berdasarkan pada kebutuhan masyarakat dan potensi yang mereka miliki sehingga upaya pengembangan keterampilan dan pengembangan ekonomi kerakyatan bisa terwujud. Indikator untuk mengukur keberhasilan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini meliputi tingkat partisipasi peserta yang cukup tinggi serta tercapainya target-target kegiatan. Namun kendala yang mungkin masih muncul adalah komitmen warga masyarakat peserta program pendampingan ini untuk memulai merintis usaha yang telah diajarkan dalam kegiatan ini.References
Alwi, M. M. (2015). Optimalisasi Fungsi Masjid dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat. Al-Tatwir, 2(1), 133–152.
Andersen, H. T., & Kempen, R. van. (2019). Social Fragmentation, Social Exclusion, and Urban Governance: An Introduction. Routledge.
Arifqi, M. M. (2020). Konsep Ekonomi Kerakyatan sebagai Pengembangan Koperasi Syariah di Indonesia (Telaah Pemikiran Muhammad Hatta). Sultanist: Jurnal Manajemen Dan Keuangan, 8(2), 95–111.
Asyiawati, Y., Hindersah, H., & Putri, Y. Y. (2021). Identifikasi Partsipasi Masyarakat dalam Mewujudkan Pembangunan Desa Berkelanjutan (Studi Kasus: Desa Ketapang Indah-Kecamatan Singkil Utara). Ethos: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 9(1), 63–71.
Barrientos, A. (2013). Social Assistance in Developing Countries. Cambridge University Press.
Halilintar, M. (2018). Cooperatives and economic growth in Indonesia. European Research Studies Journal, 21(2), 611–622.
Holmberg, J., & Sandbrook, R. (2019). Sustainable development: what is to be done? (Policies f). Routledge.
Kartika, A. T., & Ediwijojo, S. P. (2021). Dampak Kredit Usaha Melalui Rentenir Terhadap Usaha Pedagang Pasar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 7501–7510.
Lian, B. (2019). Tanggung Jawab Tridharma Perguruan Tinggi Menjawab Kebutuhan Masyarakat. Prosiding Seminar Nasional Program Pascasarjana Universitas PGRI Palembang. https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/Prosidingpps/article/view/2965
Pranadji, T., & Anugrah, I. S. (2021). Turning point the concept of rural development in Indonesia from top-down to bottom-up strategy. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 892(1).
Ramadhan, A., Hasanah, I., & Hakim, R. (2019). Potret masjid sebagai basis pemberdayaan ekonomi umat. Iqtishodia: Jurnal Ekonomi Syariah, 4(1), 31–49.
Rifa’i, A. (2016). Revitalisasi Fungsi Masjid dalam Kehidupan Masyarakat Modern. Universum: Jurnal Keislaman Dan Kebudayaan, 10(2), 155–163.
Rubens, A., Spigarelli, F., Cavicchi, A., & Rinaldi, C. (2017). Universities’ third mission and the entrepreneurial university and the challenges they bring to higher education institutions. Journal of Enterprising Communities: People and Places in the Global Economy, 11(3), 354–372.
Rusyan, H. A. T. (2018). Membangun Desa Berprestasi. Bumi Aksara.
Sirgy, M. J. (2018). What types of indicators should be used to capture community well-being comprehensively? International Journal of Community Well-Being, 1(1), 3–9.
Susan, N., & Budirahayu, T. (2018). Village government capacity in the implementation of Village Law no. 6 of 2015 in Indonesia. In Sustainable Future for Human Security (pp. 17–27). Springer.
Suswanto, B., Windiasih, R., Sulaiman, A. I., & Weningsih, S. (2019). Peran Pendamping Desa dalam Model Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan. Jurnal Sosial Soedirman, 2(2), 40–60.
Zaprulkhan. (2019). Epistemology of Reconstruction of Prophetic Thinking Methodology In The View of Musa Asy’arie. Jurnal Kalam, 13(1), 25–48.
Zubaidi. (2016). Pengembangan Masyarakat: Wacana dan Praktik (3rd ed.). Kencana.
Andersen, H. T., & Kempen, R. van. (2019). Social Fragmentation, Social Exclusion, and Urban Governance: An Introduction. Routledge.
Arifqi, M. M. (2020). Konsep Ekonomi Kerakyatan sebagai Pengembangan Koperasi Syariah di Indonesia (Telaah Pemikiran Muhammad Hatta). Sultanist: Jurnal Manajemen Dan Keuangan, 8(2), 95–111.
Asyiawati, Y., Hindersah, H., & Putri, Y. Y. (2021). Identifikasi Partsipasi Masyarakat dalam Mewujudkan Pembangunan Desa Berkelanjutan (Studi Kasus: Desa Ketapang Indah-Kecamatan Singkil Utara). Ethos: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 9(1), 63–71.
Barrientos, A. (2013). Social Assistance in Developing Countries. Cambridge University Press.
Halilintar, M. (2018). Cooperatives and economic growth in Indonesia. European Research Studies Journal, 21(2), 611–622.
Holmberg, J., & Sandbrook, R. (2019). Sustainable development: what is to be done? (Policies f). Routledge.
Kartika, A. T., & Ediwijojo, S. P. (2021). Dampak Kredit Usaha Melalui Rentenir Terhadap Usaha Pedagang Pasar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 7501–7510.
Lian, B. (2019). Tanggung Jawab Tridharma Perguruan Tinggi Menjawab Kebutuhan Masyarakat. Prosiding Seminar Nasional Program Pascasarjana Universitas PGRI Palembang. https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/Prosidingpps/article/view/2965
Pranadji, T., & Anugrah, I. S. (2021). Turning point the concept of rural development in Indonesia from top-down to bottom-up strategy. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 892(1).
Ramadhan, A., Hasanah, I., & Hakim, R. (2019). Potret masjid sebagai basis pemberdayaan ekonomi umat. Iqtishodia: Jurnal Ekonomi Syariah, 4(1), 31–49.
Rifa’i, A. (2016). Revitalisasi Fungsi Masjid dalam Kehidupan Masyarakat Modern. Universum: Jurnal Keislaman Dan Kebudayaan, 10(2), 155–163.
Rubens, A., Spigarelli, F., Cavicchi, A., & Rinaldi, C. (2017). Universities’ third mission and the entrepreneurial university and the challenges they bring to higher education institutions. Journal of Enterprising Communities: People and Places in the Global Economy, 11(3), 354–372.
Rusyan, H. A. T. (2018). Membangun Desa Berprestasi. Bumi Aksara.
Sirgy, M. J. (2018). What types of indicators should be used to capture community well-being comprehensively? International Journal of Community Well-Being, 1(1), 3–9.
Susan, N., & Budirahayu, T. (2018). Village government capacity in the implementation of Village Law no. 6 of 2015 in Indonesia. In Sustainable Future for Human Security (pp. 17–27). Springer.
Suswanto, B., Windiasih, R., Sulaiman, A. I., & Weningsih, S. (2019). Peran Pendamping Desa dalam Model Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan. Jurnal Sosial Soedirman, 2(2), 40–60.
Zaprulkhan. (2019). Epistemology of Reconstruction of Prophetic Thinking Methodology In The View of Musa Asy’arie. Jurnal Kalam, 13(1), 25–48.
Zubaidi. (2016). Pengembangan Masyarakat: Wacana dan Praktik (3rd ed.). Kencana.
Downloads
Published
2022-07-04
How to Cite
Maula, B. S., Muflihah, M., & Ariyanti, V. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Ekonomi Produktif Melalui Pembentukan Baitut-Tamwil Berbasis Masjid di Grumbul Kalirajut Desa Notog Kabupaten Banyumas. Solidaritas: Jurnal Pengabdian, 2(1), 11–27. https://doi.org/10.24090/sjp.v2i1.6369
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Bani Syarif Maula, Muflihah Muflihah, Vivi Ariyanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).