Pendampingan Guru Pendidikan Jasmani dalam Meningkatkan Kompetensi Pedagogi melalui Lesson Study

Authors

  • Oman Hadiana STKIP Muhammadiyah Kuningan
  • Ribut Wahidi STKIP Muhammadiyah Kuningan
  • Sartono Sartono STKIP Muhammadiyah Kuningan
  • Firman Adityatama STKIP Muhammadiyah Kuningan
  • Boby Agustan STKIP Muhammadiyah Kuningan

DOI:

https://doi.org/10.24090/sjp.v1i1.5065

Keywords:

Lesson study, kompetensi pedagogik, pendidikan jasmani

Abstract

Mata pelajaran pendidikan jasmani merupakan mata pelajaran wajib yang diberikan kepada peserta didik mulai dari jenjang pendidikan dasar hingga pendidikan menengah. Hasil wawancara dan observasi terhadap guru PJOK di SMP Negeri Garawangi Kabupaten Kuningan, terdapat temuan bahwa masih adanya kesulitan bagi guru PJOK dalam mengembangkan perangkat pembelajaran seperti merancang pembelajaran yang inovatif, sehingga berimplikasi terhadap hasil belajar peserta didik. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini untuk menguatkan kompetensi pedagogi guru pada mata pelajaran PJOK melalui lesson study. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang kami lakukan berupa pengayaan kepada MGMP Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) SMP gugus Kecamatan Garawangi Kabupaten Kuningan yang dilaksanakan pada tanggal 13 – 14 Maret 2018. Teknik pengumpulan data berupa observasi lapangan kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru model dan peserta didik. Alat dan bahan yang digunakan lapangan sepakbola, rancangan pembelajaran (chapter design), ruangan untuk focus group discussion (FGD) refleksi guru dan observer, dan lembar observasi. Hasil pengabdian adalah; 1) peserta didik melaksanakan pembelajaran dengan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif. 2) kegiatan pembelajaran terdiri dari pendahuluan, inti, dan penutup. 3) refleksi atau evaluasi hasil pembelajaran. Kesimpulan dalam kegiatan pengabdian ini diantaranya; 1) guru bersama merancang perencanaan pengajaran (chapter design), guru dan peserta didik melaksanakan pembelajaran (Do), dan refleksi hasil pembelajaran (See).   Physical education subjects are compulsory subjects given to students ranging from elementary school to university education. The results of interviews and observations of physical education teachers at SMP Negeri Garawangi, Kuningan Regency, said that they still had difficulties in developing learning tools such as designing innovative learning, so that it had implications for student learning outcomes. The purpose of this service activity is to share knowledge in strengthening teacher pedagogical competencies in physical education subjects through lesson study. Community service activities that we carried out were in the form of enrichment to the MGMP of Physical Education, Sports and Health (PJOK) of the SMP group Garawangi District, Kuningan Regency which was held on March 13-14 2018. The data collection technique was in the form of field observations of learning activities carried out by model teachers and students. The tools and materials used are the football field, the lesson plan (chapter design), the room for focus group discussion (FGD) for teacher and observer reflection, and observation sheets. The results of service are; 1) students carry out learning by thinking critically, creatively, collaboratively, and communicatively. 2) learning activities consist of introduction, core, and closing. 3) reflection or evaluation of learning outcomes. Conclusions in this service activity include; 1) the teacher together designs the teaching plan (chapter design), the teacher and students carry out the learning (Do), and the reflection of the learning outcomes (See).

References

A.M Bandi Utama. (2011). Pembentukan Karakter Bermain Anak Melalui Aktivitas Bermaian Dalam Pendidikan Jasmani. Universitas Negeri Yogyakarta.

Adang Suherman. (2009). Revitaslisasi Pengajaran dalam Pendidikan Jasmani (L. R. Rusli Luthan, Ed.). Bandung: CV. Bintang Warli Artika.

Budi, D. R., & Widyaningsih, R. (2021). Revealing Fanaticism of Football Supporters: Mass Psychology Perspective. Annals of Tropical Medicine & Public Health, 24(03). https://doi.org/10.36295/asro.2021.24343

Catherine Lewis. (2004). Does Lesson Study Have a Future in the United States?

Herawati Susilo. (2013). Lesson Study Sebagai Sarana Meningkatkan Kompetensi Pendidik. Universitas Negeri Malang.

Joyce, B., Weil, M., and Shower, B. (2002). Models of Teaching. Massachusetts: Allyn and Bacon.

Junaid, R., & Baharuddin, M. R. (2020). Peningkatan Kompetensi Pedagogik Guru melalui PKM Lesson Study. To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 122. https://doi.org/10.35914/tomaega.v3i2.413

Saito, E. (2012). Key issues of lesson study in Japan and the United States: A literature review. Professional Development in Education, 38(5), 777–789. https://doi.org/10.1080/19415257.2012.668857

Saito, E., Hawe, P., Hadiprawiroc, S., & Empedhe, S. (2008). Initiating education reform through lesson study at a university in Indonesia. Educational Action Research, 16(3), 391–406. https://doi.org/10.1080/09650790802260372

UU RI. (2003). UU No. 20 Tahun 2003 Tentang Sisdiknas, Bab XI, Pasal 29 Ayat 2E.

Widyaningsih, R., Budi, D. R., Listiandi, A. D., Qohha, W., Rusdiyanto, R. M., Rama Yudha, B. A., & Irawan, R. (2021). eSport and Philosophy Behind: A Literature Review. Annals of Tropical Medicine & Public Health, 24(03). https://doi.org/10.36295/asro.2021.24348

Downloads

Published

2021-08-10

How to Cite

Hadiana, O., Wahidi, R., Sartono, S., Adityatama, F., & Agustan, B. (2021). Pendampingan Guru Pendidikan Jasmani dalam Meningkatkan Kompetensi Pedagogi melalui Lesson Study. Solidaritas: Jurnal Pengabdian, 1(1), 21–30. https://doi.org/10.24090/sjp.v1i1.5065