Menggagas Dakwah Pluralis: Studi Tentang Religiusitas Inklusif pada Masjid Al-Ikhlas dan Gereja Kristen jawa Kelurahan Kranji Purwokerto Timur
DOI:
https://doi.org/10.24090/jimrf.v3i2.1016Keywords:
Agama, Ekslusif, Inklusif, Pluralis, RelasiAbstract
Adanya suatu perbedaan di dunia adalah suatu hal yang mutlak. Dan seringkali adanya perbedaan, terlebih perbedaan agama, membuat orang atau kelompok saling berseteru. Telah banyak sejarah yang menceritakan tentang hal itu. Namun berbeda dengan ini, ada jamaah islam dan jemaat kristen yang tempat peribadatannya saling berdampingan namun mereka tetap berrelasi dengan baik. Kami mencoba meneliti pola keberagamaan apa yang mereka pakai. Kami menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan metode pengumpulan data berupa wawancara, dokumentasi dan observasi. Dari penelitian panjang yang kami lakukan maka kami mendapatkan kesimpulan bahwa jama’ah masjid Al-Ikhlas menerapkan cara berteologi yang eksklusif, dan jemaat gereja menerapkan tipe teologi inklusif monistik.Downloads
References
Achmad, Amrullah. (1983). Dakwah Islam dan Perubahan Sosial. Yogyakarta: Prima Duta.
Al-Ghazali. (2003). Amr Ma’ruf Nahi Munkar (Terj: Muhammad Bagir). Bandung: Karisma.
Assyaukanie, Luthfie (Penyunting). (2002). Wajah Liberal Islam di Indonesia. Jakarta: Jaringan Islam Liberal.
Aziz ,Moh. Ali. (2004). Ilmu Dakwah. Jakarta: Prenada Media.
Baidhawy, Zakiyuddin. (2002). Ambivalensi Agama Konflik & Nirkekerasan. Yogyakarta: LESFI
Creswell, John W. (2010). Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Djam’annuri. (2003). Studi Agama-Agama: Sejarah dan Pemikiran. Yogyakarta: Pustaka Rihlah
Ghazali, Adeng Muchtar. (2004). Agama dan Keberdagamaan dalam Konteks Perbandingan Agama. Bandung: Pustaka Setia
Ghazali, M . Bahri. (1997). Dakwah Komunikatif. Jakarta: CV. Pedoman Ilmu Jaya.
Imampuro, Rachmat. (1994). Mengungkap Dakwah K.H. Ahmad Dahlan dan K.H. MTs Hasyim Asy’ari Kalipucang Wetan Welahan Jepara. Semarang: Badan Penerbitan Fakultas Dakwah IAIN Walisongo
Lewis, Bernard. (1995). The Political Language of Islam. Chicago: University of Chicago Press
Moleong, Lexy. (1995). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya
Munawiruszaman. (1997). Inklusifisme Monistik: Sebuah Sikap Keberagamaan. Jakarta: Kompas
Nawawi, Hadarai. (1998). Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
Ricklefs, M.C. (2008). Sejarah Indonesia Modern 1200-2008. Jakarta: Serambi
Rochman, Kholillur. (2011). Dekonstrusksi Konsep Dakwah Islam di Indonesia. Yogyakarta: Mahameru
Ruslani. (2002 ). Menuju Humanisme Agama-Agama. Jakarta: Kompas
Sanwar, Aminuddin. (1985). Pengantar Ilmu Dakwah. Semarang: Fakultas Dakwah IAIN Walisongo
Shaleh, Abdul Rosyad. (1993). Manajemen Dakwah Islam. Jakarta: Bulan Bintang, Jakarta.
Strauss, Anselm & Juliet Corbi. (2009). Dasar-Dasar Penelitian Kualitatif. Terj. Muhammad Shodiq & Imam Muttaqien.Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Sukidi. (1999). Filsafat Perennial: Pintu Masuk Ke Jantung Agama-Agama. Jakarta: Ekspresi
Syukir, Asmuni. (1989). Dasar-dasar Strategi Dakwah Islam. Surabaya: Al-Ikhlas.
Syukur, Abdul. “Membangun Masyarakat Pluralistik Indonesia Perspektif Dakwah Islam†dalam Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, Vol. I, No. 2, Juni 2005
Taher, Tarmizi. (1998). Menuju Ummatan Wasathan Kerukunan Beragama Indonesia. IAIN Jakarta: Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM)
Tanzeh, Ahmad. (2001). Metodologi penelitian Praktis. Yogyakarta, Teras
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).