Perbedaan Biologis dalam Pembelajaran dan Dampak dari Gerakan Fisik pada Otak Anak

Authors

  • Ellen Prima FTIK IAIN Purwokerto

DOI:

https://doi.org/10.24090/yinyang.v14i2.3175

Keywords:

pendidikan anak, pembelajaran, fisik anak, otak anak

Abstract

Otak merupakan salah satu bagian tubuh yang diciptakan oleh Allah SWT untuk berfikir. Otak anak-anak itu seperti spon yang dengan mudah menyerap segala informasi. Selain itu, anak juga terus belajar untuk mencari pengalaman yang ingin diperolehnya salah satunya melalui gerakan fisik atau aktivitas fisik yang menunjang diri mereka untuk mencapai apa yang ingin dia ketahui. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan perbedaan biologis dalam pembelajaran dan dampak dari gerakan fisik pada otak anak. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif jenis deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah proses pembelajaran yang baik yaitu mempertimbangkan aspek-aspek perkembangan anak, aktivitas fisik yang akan dilakukan oleh anak dan kapasitas intelektualnya agar tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan optimal.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aisyah, S. (2008). “Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Terhadap Senam Hamil Di Puskesmas Rawasari Kota Jambi Tahun 2008”. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi.
Goleman, D. (2000). Kecerdasan Emosional. Jakarta: Gramedia Pustaka.
Honggowiyono, P. (2015). Buku Ajar: Pertumbuhan dan Perkembangan Peserta Didik untuk Guru dan Calon Guru. Malang: Gunung Samudera.
Hutapea, A.M. (2006). Keajaiban-Keajaiban dalam Tubuh Manusia. Jakarta : Gramedia.
Ide, P. (2008). Menyeimbangkan Otak Kanan dan Kiri. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Jensen, E. (2011). Pembelajaran berbasis otak. Jakarta: Indeks.
Munawaroh, I. & Haryanto. (2005). Neuroscience dalam Pembelajaran.
Pasiak, T. (2009). Kenali dan Manfaatkan Sepenuhnya Potensi Otak Anda yang Tidak Terbatas. Bandung: Mizan Pustaka.
Pinel, John P. J. (2009). Biopsikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Purwanti, K.L. Perbedaan Gender Terhadap Kemampuan Berhitung Matematika Menggunakan Otak Kanan Pada Siswa Kelas I.
Timotius, K.H. (2018). Otak dan Perilaku. Yogyakarta: Andi Offset.
Putranto, P.L. (2009). Pengaruh Senam Otak Terhadap Fungsi Memori Jangka Pendek Anak Dari Keluarga Status Ekonomi Rendah. Universitas Diponegoro.
Rakhmat, J. (2005). Belajar Cerdas: Belajar Berbasiskan Otak. Bandung: Mizan Pustaka.
Santrock, J. W. (2002). Life-span development ed.5th : Perkembangan masa hidup jilid 1 dan 2. Jakarta : Erlangga
Sukadiyanto. (2004). “Peranan Latihan Olahraga Terhadap Perkembangan Otak”. Cakrawala Pendidikan. XXIII(1)..
Sularyo, T.S. & Handryastuti, S. (2002). Senam Otak. Sari Pediatri, 4(1).
Wardani, N. N.S. (t.t.). Pengaruh Terapi Senam Otak (Brain Games) terhadap Daya Ingat Jangka Pendek. Jurnal Dunia Kesehatan. 5(1).

Downloads

Published

2019-12-10

How to Cite

Prima, E. (2019). Perbedaan Biologis dalam Pembelajaran dan Dampak dari Gerakan Fisik pada Otak Anak. Yinyang: Jurnal Studi Islam Gender Dan Anak, 14(2), 271–290. https://doi.org/10.24090/yinyang.v14i2.3175

Issue

Section

Articles