Development of Islamic Finansial System Based on Islamic Economic Principles: Case Study of BMT Hayam Wuruk Yogyakarta

Authors

  • Safika Maranti Ahmad Dahlan University Yogyakarta
  • Nurhidayati Kasrul Jalil Sakarya University of Turkey

DOI:

https://doi.org/10.24090/ej.v13i1.13401

Keywords:

Prinsip Hukum Islam, Ekonomi Syariah, BMT, keuangan, Islam

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penerapan sistem keuangan syariah berdasarkan prinsip-prinsip ekonomi Islam pada BMT Hayam Wuruk Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan selama satu periode kepengurusan dengan pendekatan metode kualitatif. Fokus utama dari penelitian ini adalah memaparkan bagaimana BMT Hayam Wuruk melaksanakan kegiatan operasionalnya dengan prinsip ekonomi islam serta bagaimana hal tersebut mempengaruhi pengembangan sistem keuangan syariahnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa BMT Hayam Wuruk telah menerapkan prinsip-prinsip syariah dalam kegiatan operasionalnya seperti pengunaan sistem bagi hasil. Pengelolaan dana pada BMT Hayam Wuruk dilakukan secara transparan, akuntabel mudah diakses oleh anggota. Dana tersebut dikelola untuk kegiatan-kegiatan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah Islam melalui bidang-bidang yang terdapat pada BMT Hayam Wuruk. Pengembangan sistem keuangan syariah pada BMT Hayam Wuruk juga menggunakan produk-produk keuangan syariah yang inovatif seperti Simpanan Mudharabah  Deposito syariah dan pembiayaan syariah. Hal tersebut tercermin dalam Laporan Neraca dalam RAT (Rapat Anggota Tahunan) BMT Hayam Wuruk Yogyakarta yang menunjukkan komitmen dalam menerpakan dan mengembangkan prinsip-prinsip Islam dalam pengelolaan sistem keuangannya.

References

N. Azmi, “Problematika Sistem Ekonomi Islam Di Indonesia,” Mutawasith J. Huk. Islam, vol. 3, no. 1, pp. 44–64, 2020, doi: 10.47971/mjhi.v3i1.186.

L. W. Roficoh, “Tinjauan Empirik Perkembangan Sistem Ekonomi Syariah di Eropa,” Ijtihad J. Huk. dan Ekon. Islam, vol. 12, no. 1, p. 44, 2018, doi: 10.21111/ijtihad.v12i1.2547.

R. D. Anggraeni, R. Rahmaddina, and R. Aisyah, “Kegagalan Sistem Ekonomi Sosialis,” Equilib. J. Ilm. Ekon. dan Pembelajarannya, vol. 10, no. 2, p. 172, 2022, doi: 10.25273/equilibrium.v10i2.11632.

S. D. S. Helmy Syamsuri, Abdul Wahab, “Perspektif Sumber Hukum Sistem Ekonomi Islam :,” J. Ilm. dan Bisnis Kewirausahaan, vol. 13, no. 2, pp. 180–189, 2024.

S. Sakum et al., “Potensi Baitul Maal Wat Tamwil (BTM) Dalam Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi,” El-Wasathiya J. Stud. Agama, vol. 6, no. 2, p. 34, 2021.

M. Tanjung and A. Novizas, “Eksistensi Baitul Mal Wa Tamwil (Bmt) Dalam Perekonomian Islam,” J. Magister Ilmu Huk., vol. 3, no. 1, p. 27, 2021, doi: 10.36722/jmih.v3i1.749.

E. Journal, “Penelitian Terdahulu 4 Sadam,” vol. 3, pp. 17–29, 2022.

N. H. Citra Permatasari, “As-Syirkah : Islamic Economics & Finacial Journal,” As-Syirkah Islam. Econ. Finacial J., vol. 1, no. 1, pp. 39–56, 2022, doi: 10.56672/assyirkah.v3i3.252.

L. Keuangan, I. Keuangan, and O. Jasa, “Analisis Sistem Keuangan Syariah Di Indonesia : Upaya,” vol. 7, no. 1, pp. 56–62, 2025.

A. N. Azzamani, “Menuju Kesejahteraan Ekonomi Umat Islam : Peran Strategis Pengembangan Sistem Keuangan Syariah,” vol. 3, no. 5, pp. 1828–1845, 2024.

M. Zaki, “Pada Sistem Keuangan Syariah,” Bisnis, vol. 3, p. 327, 2015.

M. Habibah, “Implementasi Maqashid Syariah dalam Merumuskan Tujuan Laporan Keuangan Bank Syariah,” AKTSAR J. Akunt. Syariah, vol. 3, no. 2, p. 177, 2020, doi: 10.21043/aktsar.v3i2.8414.

A. Fattah, “Implementasi Maqashid Syariah Dalam Ekosistem Ekonomi Dan Keuangan Syariah Di Indonesia: Analisis Pencapaian Kesejahteraan Sosial Dan Ekonomi Berkelanjutan,” El-Iqtishady J. Huk. Ekon. Syariah, vol. 6, pp. 194–208, 2024.

Downloads

Published

17-06-2025

How to Cite

Maranti, S., & Jalil, N. K. (2025). Development of Islamic Finansial System Based on Islamic Economic Principles: Case Study of BMT Hayam Wuruk Yogyakarta. El-Jizya : Jurnal Ekonomi Islam, 13(1), 69–86. https://doi.org/10.24090/ej.v13i1.13401