The Importance of Mother’s Role in Preventing Children’s Radicalism

Authors

  • Desti Widiani IAIN Surakarta
  • Jiyanto Jiyanto IAIN Surakarta

Keywords:

Peran Ibu, Mencegah, Radikalisme Anak

Abstract

Tulisan ini diangkat karena melihat fenomena yangberkembang terkait radikalisme dan terorisme yang terjadi di Indonesia.Gerakan radikalisme yang justru dilakukan oleh individu atau kelompokyang mengaku percaya kepada ajaran-ajaran agama, dan seolah-olahagama dijadikan sebagai alat untuk melegitimasi berbagai macam tindakankekerasan. Sebagai contoh, kasus bom bunuh diri yang melibatkan satukeluarga di Surabaya pada 13 Mei 2018. Orang tua mengajak keempa t anaknya untuk ikut meledakkan bom bunuh diri di Gereja KristenIndonesia (GKI) di Surabaya. Sungguh ironis memang, orang tua yangseharusnya mendidik dan memberikan teladan yang baik bagi anakanaknya justru menjadi pencetus dan pelaksana dari tindakan radikaldan terorisme. Di sinilah Ibu memiliki peranan yang sangat penting dalammempengaruhi kehidupan dan perilaku anak. Kedudukan dan fungsi ibubersifat fundamental, karena ibu merupakan wadah pembentukan watakdan akhlak yang pertama bagi anak. Pertanyaan mendasar yang hendakdijawab melalui tulisan ini adalah, pertama, bagaimana peran Ibu dalammencegah paham radikal pada anak?, kedua, bagaimana strategi ibudalam mencegah paham radikal anak ?.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adriana, Iswah. Kurikulum Berbasis Gender (Membangun Pendidikan yang
Berkesetaraan), dalam Jurnal Tadrîs. Volume 4. Nomor 1. 2009 ,hlm 139-
152
Asiyah, Siti dkk. 2009. Perkembangan dan konsep dasar pengembangan anak Usia
Dini. Universitas Terbuka: Jakarta.
Badruzaman, Asep Hery, H, Cucu Eliyawati. 2008. Media dan Sumber
Belajar TK, Jakarta, Universitas Terbuka.
Depdiknas. 2003. Undang-Undang RI Nomor 20, Tahun 2003, tentang Sistem
Pendidikan Nasional
Engineer, Asghar Ali. 2009. Pembebasan Perempuan. Yogyakarta, LKIS
Fakih, M. 2003. Analisis gender dan transformasi sosial. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar
Karim, Abdul. Feminisme; Sebuah Model Penelitian Kualitatif, dalam Jurnal
SAWWA – Volume 10, Nomor 1, Oktober 2014
Kemendiknas. 2008. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No 84, Tahun 2008,
tentang Pedoman Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender Bidang Pendidikan.
Mardliyah, Layla. Pendidikan Gender dalam Keluarga, Urgensi Parenting
Berkesetaraan gender Pada Anak Usia Dini, Makalah Internasional
Confrence di IIUM, 23 APRIL 2018
Mukhtar, Naqiyah. M.Quraish Shihab menggugat Bias Gender “ Para
Ulama” dalam Jurnal of Qur’an and Hadith Studies- vol 2 No 2 tahun
2013. Hal. 189-208
---------------------, Kepala Negara Perempuan Muslimah: Analisisn Wacana
terhadap Tafsir Quraisy syihab dalam Jurnal Komunika Jilid 2 tahun
2015. Hal 159 – 184
Norman K, . Denzin dan Yvonna S. Lincoln, (1994) Handbook of Qualitative
Research, United Kingdom: SAGE Publication,.
Roziqoh, Suparno Dalam Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat,
Volume 1 – Nomor 1, Maret 2014.
Sapendi, Internalisasi Nilai-Nilai Moral Agama Pada Anak Usia Dini dalam
jurnal AT-TURATS, Vol.9 Nomor 2 Desember Tahun 2015
Sinar Grafika. 2000. Undang-Undang No.3 Tahun 1997 tentang UndangUndang Peradilan Anak
Wadud, Amina. 1992. Women and Qur’anDesti Widiani

Downloads

Published

2018-06-29

How to Cite

Widiani, D., & Jiyanto, J. (2018). The Importance of Mother’s Role in Preventing Children’s Radicalism. Yinyang: Jurnal Studi Islam Gender Dan Anak, 13(1), 33–69. Retrieved from https://ejournal.uinsaizu.ac.id/index.php/yinyang/article/view/2092

Issue

Section

Articles