Penerapan Keterampilan Mengajar Guru, Praktik Keagamaan, dan Kemandirian terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam di MTsN 2 Kota Surabaya

Agus Yulianto; Eli Masnawati; Didit Darmawan

doi:10.24090/jk.v12i1.10872

Authors

Agus Yulianto Universitas Sunan Giri Surabaya
Eli Masnawati Universitas Sunan Giri Surabaya
Didit Darmawan Universitas Sunan Giri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.24090/jk.v12i1.10872

Keywords:

Teachers' Basic Teaching Skills, Student Religious Practices, Independence, Learning outcomes, Islamic education

Abstract

Abstract - The quality of Islamic Religious Education teaching is influenced by the understanding of Islamic teachings in everyday life and its application. For this reason, this research aims to analyze the influence of teachers' basic teaching skills and students' religious practices on Islamic Religious Education learning outcomes at Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Surabaya City. Islamic Religious Education plays an important role in shaping the student’s character and morals so that the quality of Islamic Religious Education teaching becomes a determining factor in achieving the goals of religious education. The factors studied include teachers' basic teaching abilities, religious practices, and student independence. This research used a quantitative approach with 100 students from class VII. Data collection was carried out through questionnaires and regression analysis which was used to assess the influence of independent variables on Islamic Religious Education learning outcomes. Research shows that the teachers' basic teaching skills, religious practices, and student independence partially and simultaneously have a positive effect on Islamic Religious Education learning outcomes. These results show that teachers' basic teaching skills, which include the ability to convey material, mastery of teaching methods, and the ability to adapt to students' needs, have a positive impact on students' understanding of religious teachings. Students' religious practices include religious activities such as prayer, reading the Quran, and other religious practices. The intrinsic attitude value which will lead to independence in learning and teaching religious teachings personally in everyday life makes a positive contribution to the learning outcomes of Islamic religious education.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abubakar, SF (2021). Pengaruh Keterampilan Dasar Mengajar Guru Pendidikan Agama Islam Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik di SMP Negeri 2 Mappakasunggu Kabupaten Takalar. Skripsi , Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, UIN Alauddin Makassar.

Arifin, S., R. Mardikaningsih., & YR Al Hakim. (2017). Pengaruh Kedisiplinan, Kompetensi, dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Penelitian Manajemen & Akuntansi , 2(1), 43-50.

Arjusi, A. & R. Alfiana. (2023). Hubungan Karakter Religius Terhadap Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar , 4(2), 70-73.

Banerjee, K., B. Huebner., & M. Hauser. (2010). Penilaian Moral Intuitif Kuat di Berbagai Variasi Gender, Pendidikan, Politik dan Agama: Studi Berbasis Web Skala Besar. Jurnal Kognisi dan Budaya , 10(3-4), 253-281.

Boekaerts, M. (1997). Pembelajaran Mandiri: Konsep Baru yang Dianut oleh Peneliti, Pengambil Kebijakan, Pendidik, Guru, dan Siswa. Pembelajaran dan Pengajaran , 7(2), 161-186.

Darajat, Z. (1995). Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam . Bumi Aksara, Jakarta.

Darmawan, D. (2014). Pengaruh Kompetensi dan Semangat Kerja terhadap Prestasi Kerja Guru. Jurnal Ilmiah Manajemen Pendidikan Indonesia , 1(1), 1-14.

Darmawan, D. (2018). Pengaruh Budaya Organisasi, Kompetensi, Profesionalisme, Kedisiplinan, Pengembangan Karir, Lingkungan Kerja terhadap Loyalitas . Metromedia, Surabaya.

Darmawan, D. (2019). Pengaruh Motivasi Kerja, Pengalaman Kerja, Efikasi Diri, dan Kompetensi Diri terhadap Kinerja Pegawai dan Loyalitas Kerja melalui Keterlibatan Kerja. Jurnal Ilmiah Manajemen Pendidikan Indonesia , 5(3), 229-236.

Daulay, HP & N. Pasa. (2012). Pendidikan Islam dalam Mencerdaskan Bangsa . Rineka Cipta, Jakarta.

Djaelani, M. & D. Darmawan. (2016). Studi Tentang Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) serta Kompetensi Lintas Budaya terhadap Kinerja Pekerja Konstruksi. Jurnal Ekonomi dan Bisnis , 6(2), 11-17.

Djazilan, MS & M. Hariani. (2022). Implementasi Pendidikan Agama Islam Berbasis E-Learning. Buletin Sains, Teknologi dan Masyarakat , 1(2), 14-21.

Firestone, WA & JR Pennell. (1993). Komitmen Guru, Kondisi Kerja, dan Kebijakan Insentif Diferensial. Review Penelitian Pendidikan, 63(4), 489-525.

Hariani, M., M. Irfan., AR Putra., DS Sigita., S. Arifin., D. Darmawan., & YR Al Hakim. (2019). Optimalisasi Efektivitas Kerja melalui Pengembangan Kompetensi dan Komunikasi Kerja Dinamis. Jurnal Ekonomi dan Bisnis , 9(2), 14-21.

Jackson, R. (2014). Rambu-Kebijakan dan Praktik Pengajaran Tentang Agama dan Pandangan Dunia Non-Agama dalam Pendidikan Antarbudaya . Dewan Eropa.

Jannah, SN (2015). Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Keagamaan terhadap Akhlak Siswa di SMPN 29 Surabaya. Skripsi . UIN Sunan Ampel Surabaya.

Kamar, S. (2015). Pengaruh Keterampilan Mengajar Guru tehadap Prestasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika Kelas VII SMP Persada Makassar. Skripsi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan , UIN Alauddin Makassar.

Kumar, V. (2013). Pengaruh Kompetensi Profesional Guru Terhadap Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Teknik IOSR, 3(11), 12-18.

Kunter, M., U. Klusmann., J. Baumert., D. Richter., T. Voss., & A. Hachfeld. (2013). Kompetensi Profesional Guru: Pengaruhnya terhadap Kualitas Pembelajaran dan Perkembangan Siswa. Jurnal Psikologi Pendidikan , 105(3), 805.

Kunzman, R. (2003). Agama, Etika dan Implikasinya terhadap Pendidikan Moral: Kritik terhadap Moralitas dan Aturan Agama Nucci . Jurnal Pendidikan Moral , 32(3), 251-261.

Latifah, S. (2018). Pengaruh Intensitas Mengikuti Ekstrakurikuler Keagamaan terhadap Hasil Belajar PAI Siswa Kelas X SMAN 1 Boja Tahun Ajaran 2017/2018. Skripsi . Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Walisongo Semarang.

Lembong, D., S. Hutomo., & D. Darmawan. (2015). Komunikasi Pendidikan . IntiPresindo Pustaka, Bandung.

Logan, SM (2013). Dampak Komitmen dan Motivasi Keagamaan terhadap Prestasi Akademik Pria Afrika-Amerika. Tesis dan Disertasi Elektronik .

Mardikaningsih, R. & M. Hariani. (2016). Peningkatan Hasil Belajar Siswa dengan Kontribusi dari Kompetensi kepribadian Guru serta Kreativitas Siswa. Jurnal Ilmiah Manajemen Pendidikan Indonesia, 3(1), 1-12.

Mardikaningsih, R. & D. Darmawan. (2021). Peran Kompetensi Pedagogik Guru dan Lingkungan Belajar untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa. Jurnal Ilmiah Manajemen dan Pendidikan Indonesia, 8(1), 33-39.

Mardikaningsih, R., EA Sinambela., & V. Mendrika. (2022). Peran Motivasi Kerja, Kompetensi, dan Profesionalisme Terhadap Kinerja Guru. Ekonomi, Keuangan, Investasi dan Syariah (EKUITAS) , 4(1), 250-255.

Mukhtaruddin, M. (2011). Pengaruh Pendidikan Agama Terhadap Perilaku Keagamaan Peserta Didik SMA Swasta di Kota Yogyakarta. Jurnal Analisa, 18(01), 133-144.

Nur, SR (2018). Hubungan antara Keterampilan Mengajar Guru Fikih dengan Hasil Belajar Peserta Didik di Madrasah Tsanawiyah Madani Alauddin Paopao Kabupaten Gowa. Skripsi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, UIN Alauddin Makassar.

Putra, AR, D. Darmawan., & R. Mardikaningsih. (2017). Peningkatan Kemampuan Siswa dengan Profesionalisme dan Kompetensi Guru. Jurnal Ilmiah Manajemen Pendidikan Indonesia , 3(3), 139-150.

Putro, KR (2015). Pengaruh Keterampilan Mengajar Guru dan Fasilitas Belajar terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Mojogedang pada Mata Pelajaran IPS Terpadu Tahun Pelajaran 2014/2015. Skripsi Fak. Keguruan dan Ilmu Pendidikan , Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Rosenholtz, SJ & C.Simpson. (1990). Kondisi Tempat Kerja dan Naik Turunnya Komitmen Guru. Sosiologi Pendidikan , 241-257.

Salabi, AS (2022). Mempromosikan Pendidikan Inklusif: Meningkatkan Kualitas dan Mengatasi Tantangan Pengajaran Pendidikan Agama Islam kepada Anak Berkebutuhan Khusus. Idarah (Jurnal Pendidikan dan Kependidikan), 6(2), 213-226.

Santoso, S., M. Lukitasari., & R. Hasan. (2022). Kolaborasi Sekolah-Masyarakat dalam Pembelajaran Berbasis Inkuiri untuk Penguatan Karakter Religius dan Peningkatan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Instruksi Internasional , 15(3), 913-930.

Sarıçoban, A. (2005). Keterampilan Manajemen Kelas Guru Bahasa. Jurnal Studi Bahasa dan Linguistik , 1(1), 1-11.

Setiowati, W. (2020). Pengaruh Keaktifan Siswa dalam Kegiatan Keagamaan Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Siswa di SMAN 1 Bandar Batang . Skripsi, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

Ummat, LS & E. Retnowati. (2022). Pengaruh Modal Sosial, Motivasi Intrinsik, Harga Diri Terhadap Hasil Belajar Siswa. Buletin Sains, Teknologi dan Masyarakat , 1(3), 25-30.

Valk, J. (2007). Sekolah Umum Jamak: Agama, Pandangan Dunia dan Pendidikan Moral. Jurnal Pendidikan Keagamaan Inggris , 29(3), 273-285.

Wahyudi, I., D. Darmawan., & R. Mardikaningsih. (2018). Model Pembelajaran di Sekolah . IntiPresindo Pustaka, Bandung.

Yanti, Y. & D. Darmawan. (2016). Pengaruh Kompetensi Guru dan Lingkungan Belajar terhadap Hasil Belajar melalui Motivasi Belajar Sebagai Variabel Intervening. Jurnal Ilmiah Manajemen Pendidikan Indonesia , 2(4), 269-286.