Regulasi Hukum Terhadap Keterlibatan Korban Tindak Pidana Penyelundupan Manusia
DOI:
https://doi.org/10.24090/volksgeist.v4i2.5628Keywords:
Legal regulation; people smuggling; victim involvement.Abstract
This study aims to analyze the legal regulation of victims who are involved in the occurrence of people smuggling by looking at the forms of participation and the relationship between the perpetrator and the victim. The method used in this research is a qualitative descriptive method with a normative legal approach. The research was conducted by collecting facts of events in the field and analyzing them on the basis of the applicable laws and regulations. The results of the study conclude that victims of criminal acts of human smuggling can be subjects to legal proceedings. That is due to the human smuggling offenses or passive assistance with the severity of which is in accordance with the form and extent of their actions in realizing the crime.Downloads
Download data is not yet available.
References
Abdullah, M. Zen. Pidana Penjara Eksistensi Dan Efektifitasnya Dalam Upaya Resosialisasi Narapida. Yogyakarta: Hasta Cipta Mandiri, 2009.
Evlyn Martha Julianty, Dahlan Ali, Mujibussalim. “Kebijakan Kriminal Dalam Penanggulangan Penyelundupan Manusia Di Indonesia.” Jurnal Ilmu Hukum Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 2, no. 2 (2014): 41.
I Wayan Pathriana. “Hukum Perjanjian Internasional.” In 2, 261–63. Bandung, 2005.
Iman Achdiat. “Sindikat Penyelundupan Manusia Dibongkar Imigrasi Soetta.” Air Magazine. Jakarta, 2017.
Junef, Muhar. “Kajian Praktik Penyelundupan Manusia Di Indonesia (Study of People Smuggling Practices in Indonesia).” Jurnal Pendidikan Hukum De Jure 20, no. 1 (2020): 85–102.
Kadarudin. “People Smuggling Dalam Perspektif Hukum Internasional Dan Penegakan Hukumnya Di Indonesia.” Jurnal Perpustakaan XII, no. 2 (2013): 69–70.
Kartanegara, Satochid. “Kumpulan Kuliah Hukum Pidana.” In 1, 419. Balai Lektur Mahasiswa, n.d.
Luthan, Salman. Kebijakan Kriminalisasi Di Bidang Keuangan. Yogyakarta: FHUII Press, 2014.
Mansyur, Arief, Dikdik M, and Elisatris Gultom. Urgensi Perlindungan Korban Kejahatan: Antara Norma Dan Realita. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007.
Migration, International Organization for. Penyelidikan Dan Penyidikan Dalam Tindak Pidana Penyelundupan Manusia, 2012.
Muhadar. Viktimisasi Kejahatan Pertanahan. Yogyakarta, 2006.
Mulyadi, Lilik. Kapita Selekta Hukum Pidana Kriminologi Dan Viktimologi. Denpasar, Bali: Djambatan, 2017.
Putra, Ade. “Imigrasi Entikon-Bongkar Modus Baru Penyelundupan Manusia Ke Malaysia.” okezone.com, 2019.
Salam, Eka Annisa. “Penegakan Hukum Tindak Pidana Penyelundupan Manusia Dalam Hukum Positif Indonesia” 3, no. April 2020 (2020): 9–20.
Santoso, M. Imam. Hukum Pidana Internasional. Bandung: Pustaka Reka Cipta, 2013.
Santoso, M. Iman. Prespektif Imigrasi Dalam United Nation Convention Against Transnational Organized Crime. Edited by Perum Percetakan Negara RI. Jakarta, 2007.
Saragih, Yasmirah Mandasari, Ahmad Zaharuddin, Sani B Ahmad, and Roziya Abu. “Penegakan Hukum Terhadap Pelaku Penyelundupan Manusia Ke Indonesia” 4, no. 1 (2021): 161–74.
Sianturi, SR. Asas-Asas Hukum Pidana Di Indonesia Dan Penerapannya. Jakarta: Storia Grafika, 2002.
Soekanto, Soerjono. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penegakan Hukum. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2008.
Soesilo, R. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) Serta Penjelasannya Pasal Demi Pasal. Bogor, 1985.
Sohuturon, Martahan. “Bareskrim Ungkap Sindikat Penyelundupan Orang Ke Australia.” cnn indonesia, 2019.
Subagyo, Agus, and Dadang Sobar Wirasuta. “Penyelundupan Manusia Dan Ancaman Keamanan Maritim Indonesia Desember 2013.” Jurnal Pertahanan 3, no. 3 (2013): 155.
Subana. Dasar-Dasar Penelitian Ilmiah. Bandung: CV Pustka Setia, 2010.
Sugiarto, Umar Said. Pengantar Hukum Indonesia. Jakarta: Sinar Grafika, 2015.
Syamsu, Muhammad Ainul. Pergeseran Turutserta Melakukan Dalam Ajaran Penyertaan, Telaah Kritis Berdasarkan Teori Pemisahan Tindak Piana Dan Pertanggungjawaban Pidana. Prenadamedia Group, 2014.
United Nations, Protokol Against The Smuggling of Migrant by Land, Sea, and Air. Supplementing the United Nations Convention Against Transnational Organized Crime (n.d.).
UNTOC. United Nations, Convention Against Transnational Organized Crime (n.d.).
Yulia, Rena. Viktimologi Perlindungan Hukum Terhadap Korban Kejahatan. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010.
Evlyn Martha Julianty, Dahlan Ali, Mujibussalim. “Kebijakan Kriminal Dalam Penanggulangan Penyelundupan Manusia Di Indonesia.” Jurnal Ilmu Hukum Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 2, no. 2 (2014): 41.
I Wayan Pathriana. “Hukum Perjanjian Internasional.” In 2, 261–63. Bandung, 2005.
Iman Achdiat. “Sindikat Penyelundupan Manusia Dibongkar Imigrasi Soetta.” Air Magazine. Jakarta, 2017.
Junef, Muhar. “Kajian Praktik Penyelundupan Manusia Di Indonesia (Study of People Smuggling Practices in Indonesia).” Jurnal Pendidikan Hukum De Jure 20, no. 1 (2020): 85–102.
Kadarudin. “People Smuggling Dalam Perspektif Hukum Internasional Dan Penegakan Hukumnya Di Indonesia.” Jurnal Perpustakaan XII, no. 2 (2013): 69–70.
Kartanegara, Satochid. “Kumpulan Kuliah Hukum Pidana.” In 1, 419. Balai Lektur Mahasiswa, n.d.
Luthan, Salman. Kebijakan Kriminalisasi Di Bidang Keuangan. Yogyakarta: FHUII Press, 2014.
Mansyur, Arief, Dikdik M, and Elisatris Gultom. Urgensi Perlindungan Korban Kejahatan: Antara Norma Dan Realita. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007.
Migration, International Organization for. Penyelidikan Dan Penyidikan Dalam Tindak Pidana Penyelundupan Manusia, 2012.
Muhadar. Viktimisasi Kejahatan Pertanahan. Yogyakarta, 2006.
Mulyadi, Lilik. Kapita Selekta Hukum Pidana Kriminologi Dan Viktimologi. Denpasar, Bali: Djambatan, 2017.
Putra, Ade. “Imigrasi Entikon-Bongkar Modus Baru Penyelundupan Manusia Ke Malaysia.” okezone.com, 2019.
Salam, Eka Annisa. “Penegakan Hukum Tindak Pidana Penyelundupan Manusia Dalam Hukum Positif Indonesia” 3, no. April 2020 (2020): 9–20.
Santoso, M. Imam. Hukum Pidana Internasional. Bandung: Pustaka Reka Cipta, 2013.
Santoso, M. Iman. Prespektif Imigrasi Dalam United Nation Convention Against Transnational Organized Crime. Edited by Perum Percetakan Negara RI. Jakarta, 2007.
Saragih, Yasmirah Mandasari, Ahmad Zaharuddin, Sani B Ahmad, and Roziya Abu. “Penegakan Hukum Terhadap Pelaku Penyelundupan Manusia Ke Indonesia” 4, no. 1 (2021): 161–74.
Sianturi, SR. Asas-Asas Hukum Pidana Di Indonesia Dan Penerapannya. Jakarta: Storia Grafika, 2002.
Soekanto, Soerjono. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penegakan Hukum. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2008.
Soesilo, R. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) Serta Penjelasannya Pasal Demi Pasal. Bogor, 1985.
Sohuturon, Martahan. “Bareskrim Ungkap Sindikat Penyelundupan Orang Ke Australia.” cnn indonesia, 2019.
Subagyo, Agus, and Dadang Sobar Wirasuta. “Penyelundupan Manusia Dan Ancaman Keamanan Maritim Indonesia Desember 2013.” Jurnal Pertahanan 3, no. 3 (2013): 155.
Subana. Dasar-Dasar Penelitian Ilmiah. Bandung: CV Pustka Setia, 2010.
Sugiarto, Umar Said. Pengantar Hukum Indonesia. Jakarta: Sinar Grafika, 2015.
Syamsu, Muhammad Ainul. Pergeseran Turutserta Melakukan Dalam Ajaran Penyertaan, Telaah Kritis Berdasarkan Teori Pemisahan Tindak Piana Dan Pertanggungjawaban Pidana. Prenadamedia Group, 2014.
United Nations, Protokol Against The Smuggling of Migrant by Land, Sea, and Air. Supplementing the United Nations Convention Against Transnational Organized Crime (n.d.).
UNTOC. United Nations, Convention Against Transnational Organized Crime (n.d.).
Yulia, Rena. Viktimologi Perlindungan Hukum Terhadap Korban Kejahatan. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010.
Downloads
Published
2021-12-01
How to Cite
Dhiba, H. F., & Sabinadevi, S. (2021). Regulasi Hukum Terhadap Keterlibatan Korban Tindak Pidana Penyelundupan Manusia. Volksgeist: Jurnal Ilmu Hukum Dan Konstitusi, 4(2), 265–279. https://doi.org/10.24090/volksgeist.v4i2.5628
Issue
Section
Articles
License
Copyright Notice
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
