Strategi Optimalisasi Pelayanan bmt al hikmah semesta pada masa pandemi
DOI:
https://doi.org/10.24090/mabsya.v4i1.6516Keywords:
Pandemi , Strategi pelayanan , Kepuasan Pelanggan.Abstract
Abstract The Covid 19 pandemic has made significant changes and has had a major impact on financial institutions, one of which is BMT. However, BMTs are required to keep maximizing their service even during the pandemic. This study aims to find out how the strategy of BMT is to continue to maximize its services even during the pandemic so that it creates satisfaction for its customers. The method used in this research is descriptive qualitative with data collection through interviews with BMT employees and customers from BMT, regarding improved services during the pandemic. The results of this study indicate that firstly BMT has been able to maximize its services by using the basics and service policies used. secconly customer satisfaction from BMT has been achieved because BMT provides easy service to customers but still provides maximum results. Recommendations from this research are for BMT to maintain good and maximal service and to always improve the quality of its services so that it is much better in the future, customer satisfaction to be maintained and continue to be developed in the future can realize several features that aim to facilitate service by the sophistication of existing technology, but still does not make it difficult for customers. Abstrak Pandemi Covid 19 telah membuat perubahan yang signifikan dan berdampak besar pada badan keuangan salah satunya adalah BMT. Meskipun demikian BMT dituntut agar tetap memaksimalkan pelayan meskipun pada masa pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi dari BMT agar tetap memaksimalkan pelayanannya meskipun pada masa pandemi sehingga menimbulkan kepuasan pada nasabahnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui wawancara dengan pegawai BMT dan nasabah dari BMT, Mengenai pelayaan yang di tingkatkan pada masa pandemi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa. Pertama, BMT sudah mampu memaksimalkan pelayanannya dengan menggunakan dasar-dasar dan kebijkan pelayanan yang digunkan. Kedua, kepuasan nasabah dari BMT telah tercapai karena BMT memberikan pelayanan yang mudah terhadap nasabah namun tetap memberikan hasil yang maximal. Rekomendasi dari penelitian ini adalah agar BMT tetap menjaga pelayanannya sudah bagus dan maximal serta agar selalu meningktkan kualitas pelayanannya agar jauh lebih baik di masa depadan, kepuasan nasabah agar terus terjaga dan terus dikembangkan dimasa yang akan datang dapat mewujutkan beberapa vitur yang bertujuan untuk permudah pelayanan dengan kecanggihan tekonologi yang ada, namun tetap tidak membuat nasabah kesulitan.References
Daftar Pustaka
Akmalia, I. (2013). Analisis Kepuasan Nasabah Atas Dimensi Kualitas Pelayanan Bank Syariah Mandiri Malang. Manajemen Bisnis, 2(1), 69–80. https://doi.org/10.22219/jmb.v2i1.1485
Andespa, R. (2016). Strategi Pelayanan Bank Konvensional dan Bank Syariah Prioritas Pelayanan Fisik Dan Empati. Al-Masraf : Jurnal Lembaga Keuangan Dan Perbankan, 1(2), 143–159.
Cahyawati, L. R. (2017). Implementasi Pelayanan Prima di Sekolah Menengah Kejuruan. Manajemen Dan Supervisi Pendidikan, 2(1), 67–74.
Hafizd, J. Z. (2020). Peran Bank Syariah Mandiri (Bsm) Bagi Perekonomian Indonesia Di Masa Pandemi Covid-19. Al-Mustashfa: Jurnal Penelitian Hukum Ekonomi Syariah, 5(2), 138. https://doi.org/10.24235/jm.v5i2.7402
Khalid, M. I. M. I. (2019). Implementasi new wave strategy pada produk deposito di Bank Bri Syariah kantor cabang Malang. http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/22520%0Ahttp://etheses.uin-malang.ac.id/22520/1/15540085.pdf
Kotler, A. B. P. (2014). Konsep Kepuasan Philip Kotler. Konsep Kepuasan Philip Kotler, 29–42.
Kotler, P., & Keller, K. L. (2008). Philip_Kotler_Manajemen_Pemasaran_Edisi.pdf (p. 19). http://docplayer.info/31435130-Bab-iii-landasan-teori-membeli-untuk-mewujudkan-kepuasan-konsumen-maka-perusahaan-harus.html
Mahdatika, I. C., & Shofawati, A. (2022). Pengaruh Manajemen GAP, Modal, Likuiditas, Risiko Pembiayaan, Tingkat Efisiensi dan Ukuran Bank (Size) terhadap Net Interest Margin pada Bank Syariah Mandiri, Bank BRI Syariah dan Bank BNI Syariah Tahun 2015-2019. Islamic Banking : Jurnal Pemikiran Dan Pengembangan Perbankan Syariah, 7(2), 315–332. https://doi.org/10.36908/isbank.v7i2.304
Mohammad Yusuf, & Reza Nurul Ichsan. (2021). Analysis of Banking Performance in The Aftermath of The Merger of Bank Syariah Indonesia in Covid 19. International Journal of Science, Technology & Management, 2(2), 472–478. https://doi.org/10.46729/ijstm.v2i2.182
Mutia, R., & Aswadi, K. (2017). Hakikat Fungsi Intermediasi Perbankan Syariah: Studi Kasus Di Kota Banda Aceh. Jurnal Ekonomi Dan Kebijakan Publik Indonesia, 4(2), 118–135.
Radman, A., Othman, M., & Owen, H. L. (2012). Managing and Measuring Customer Service Quality in Islamic Banks: A Study of the Kuwait Finance House. Islamic Perspectives on Wealth Creation, 3(1), 69–83. https://doi.org/10.3366/edinburgh/9780748621002.003.0005
Ritonga, I. L., & Dalimunte, A. A. (2022). Efisiensi Penerapan Fintech dan Digitalisasi dalam Memaksimalkan Market Share Perbankan Syariah Pada Masa Pandemi Covid 19. ALEXANDRIA (Journal of Economics, Business, & Entrepreneurship), 3(1), 9–13. https://doi.org/10.29303/alexandria.v3i1.173
Savitri Dewi, L. (2019). Kajian Layanan Perbankan Syariah Dalam Menciptakan Kepuasan Nasabah Penyimpan Dalam Upaya Mengoptimalkan Kondisi Likuiditas. Coopetition : Jurnal Ilmiah Manajemen, 9(2), 103–114. https://doi.org/10.32670/coopetition.v9i2.18
Silvi, R. L. (2021). Peran Kewirausahaan Dan E-Commerce Dalam Perkembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Umkm) Di Desa Bumijawa. 1–10. http://eprints.poltektegal.ac.id/776/
Sugiarti, D., & Meilani, A. (2021). Dimensi Carter Kualitas Layanan Bank Syariah Indonesia: Studi Komparatif Sebelum dan Setelah Merger. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 7(03), 1696–1704. http://jurnal.stie-aas.ac.id/index.php/jiedoi:http://dx.doi.org/10.29040/jiei.v7i3.3660
Sugiyono. (2013). Pengumpulan Data Dan Instrumen Penelitian. 33–40.
Sumadi, S. (2020). Menakar Dampak Fenomena Pandemi Covid-19 Terhadap Perbankan Syariah. Jurnal Hukum Ekonomi Syariah, 1, 145. https://doi.org/10.30595/jhes.v0i1.8761
Sumarni, Y. (2020). Pandemi Covid 19: Tantangan Ekonomi dan Bisnis. Al-Intaj Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syariah, 2(1), 46–58. https://ejournal.iainbengkulu.ac.id/index.php/Al-Intaj/article/viewFile/3358/2666
Tahliani, H. (2020). Tantanganperbankan Syariah Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19. Madani Syariah, 3(2), 92–113. file:///D:/zinggris literatur/TANTANGAN PERBANKAN SYARIAH.pdf
Wijiharta. (2010). Perbandingan Kualitas Pelayanan Bank Syariah Dengan Bank Konvensional Di Yogyakarta Bagi Nasabah Ganda Menggunakan “Carter” Model. Jurnal Bisnis: Teori Dan Implementasi, 1(1), 90–107. www.e-syariah.com,
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Muhammad Haris, Rahma Tri Ristiyanti, Kharis Fadlullah Hana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.