Sinkronisasi Regulasi Pembiayaan Perbankan Syariah Berdasarkan Prinsip Murabahah di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.24090/mnh.v9i1.518Keywords:
sinkronisasi, regulasi, pembiayaan, perbankan syari’ah, prinsip murabahahAbstract
Keinginan masyarakat Indonesia menerapkan ekonomi syariah telah terpenuhi dengan lahirnya Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah, Peraturan Bank Indonesia dan Fatwa Dewan Syariah Nasional, namun faktanya sinkronisasi regulasi subyek dan obyek dalam pembiayaan jual beli murabahah di perbankan syariah adalah praktik jual beli murabahah yang regulasinya sebagian besar masih berpedoman KUH Perdata sehingga belum sinkron dengan prinsip syariah. Subyek perjanjian adalah bank juga nasabah dan obyeknya adalah barang yang tidak haram, namun belum ada regulasi yang memuat bahwa barang itu tidak melanggar undang-undang atau ketertiban umum. Regulasi hak dan kewajiban dalam undang-undang perbankan syariah, peraturan bank Indonesia dan fatwa Dewan Syariah Nasional tidak mengatur lebih rinci berkaitan dengan penyerahan barang yang dibeli oleh nasabah, baik itu barang bergerak ataupun barang tetap atau tidak bergerak. Hal yang belum diatur lainnya berkaitan dengan tanggung jawab adanya cacat yang tersembunyi yang tidak diketahui oleh pihak bank dan nasabah, termasuk perubahan harga setelah akad namun belum ada penyerahan kepada pembeli, misalnya masih dalam perjalanan.References
Al-Jaziri, Abdurrahman. Kitab al-Fiqh ’ala al-Maz|ahib al-Arba’ah. Beirut, Dar al-Fikr, tt.
Al-Nawawi. Rawdah al-Talibin. Beirut, Dar al-Kutub al-Ilmiyah, tt.
Antonio, M. Syafi’i. Bank Syari’ah dari Teori ke Praktik. Jakarta: Gema Insani, 2001.
Ari, Sundari. Penciptaan Perbankan Tangguh Melalui Peran Unit Khusus Investigasi Perbankan. makalah dipublikasikan dalam seminar Bekerjasama antara BI dengan Universitas Gadjah Mada di Yogyakarta, 2001.
Daniel, Wahyu. Detik Finance dalam www.google.com/21-01-2013.
Fakhrina, Agus. “Implementasi Murabahah Pada Bank (konvensional) Syariahâ€. tesis IAIN Walisongo Semarang tidak dipublikasikan, 2006.
Ibnu Qudamah. al-Mughni. Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyah, t.t.
Ibnu Rusyd. Bidayah al-Mujtahid wa Nihayah al-Muqtasid. Tnp.: ttp. T.t.
Karim, Adiwarman A. Bank Islam analisis Fiqih dan Keuangan. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2010.
Khallaf, Abdul Wahab. ‘Ilmu Usul al-Fiqh. Al-Haramayn: Tnp, 2004.
Saeed, Abdullah. Islamic Banking and Interest: A Study of The Prohibition of Riba and Its Contemporary Interpretation. Koln Brill: Leiden New York, 1996.
Wehr, Hans. Mu’jam al-Lugah al-‘Arabiyah al-Mu’asirah. Beirut: Maktabah Libanon,1974.
Al-Nawawi. Rawdah al-Talibin. Beirut, Dar al-Kutub al-Ilmiyah, tt.
Antonio, M. Syafi’i. Bank Syari’ah dari Teori ke Praktik. Jakarta: Gema Insani, 2001.
Ari, Sundari. Penciptaan Perbankan Tangguh Melalui Peran Unit Khusus Investigasi Perbankan. makalah dipublikasikan dalam seminar Bekerjasama antara BI dengan Universitas Gadjah Mada di Yogyakarta, 2001.
Daniel, Wahyu. Detik Finance dalam www.google.com/21-01-2013.
Fakhrina, Agus. “Implementasi Murabahah Pada Bank (konvensional) Syariahâ€. tesis IAIN Walisongo Semarang tidak dipublikasikan, 2006.
Ibnu Qudamah. al-Mughni. Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyah, t.t.
Ibnu Rusyd. Bidayah al-Mujtahid wa Nihayah al-Muqtasid. Tnp.: ttp. T.t.
Karim, Adiwarman A. Bank Islam analisis Fiqih dan Keuangan. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2010.
Khallaf, Abdul Wahab. ‘Ilmu Usul al-Fiqh. Al-Haramayn: Tnp, 2004.
Saeed, Abdullah. Islamic Banking and Interest: A Study of The Prohibition of Riba and Its Contemporary Interpretation. Koln Brill: Leiden New York, 1996.
Wehr, Hans. Mu’jam al-Lugah al-‘Arabiyah al-Mu’asirah. Beirut: Maktabah Libanon,1974.
Downloads
How to Cite
Supriyadi, A. (2015). Sinkronisasi Regulasi Pembiayaan Perbankan Syariah Berdasarkan Prinsip Murabahah di Indonesia. Al-Manahij: Jurnal Kajian Hukum Islam, 9(1), 154–166. https://doi.org/10.24090/mnh.v9i1.518
Issue
Section
ARTICLES
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).